jabarekspres.com, BANDUNG – Perebutan juara ketiga yang mempertemukan PSIS Semarang versus Martapura FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Selasa (28/11) sore ini akan menjadi kesempatan kedua sekaligus kesempatan terakhir bagi tim berjuluk Mahesa Jenar untuk mendapatkan tiket promosi ke kompetisi kasta pertama musim depan.
Jika menang, Haudi Abdillah dkk akan menjadi tim ketiga yang memastikan diri promosi, setelah sebelumnya dua tim finalis, yakni Persebaya Surabaya dan PSMS Medan lebih dulu memastikan diri akan berlaga di Liga 1 musim depan. Namun jika kalah, tentunya tim Mahesa Jenar akan memperpanjang musim mereka di kompetisi kasta kedua. Sebab, tidak ada lagi kesempatan ketiga untuk bisa lolos ke Liga 1 musim depan.
“Kami sudah tidak ada pilihan lagi selain harus menang. Semuanya akan kami kerahkan pada pertandingan besok (hari ini, Red) untuk mendapatkan satu tiket promosi. Mudah-mudahan tim bisa tampil maksimal,” kata Direktur Teknik PSIS, Setyo Agung Nugroho kepada Jawa Pos Radar Semarang.
Yang jelas, Haudi Abdillah dkk, kata Agung, harus bangkit dari keterpurukan mereka setelah melakoni laga ketat yang menguras energi dan mental hingga akhirnya Mahesa Jenar harus menyerah 2-0 atas PSMS pada laga semifinal.
“Laga semifinal kemarin benar-benar menjadi pertandingan yang berat bagi anak-anak. Namun kami harus sudah bisa melupakan dan segera bangkit menatap pertandingan terakhir yang juga akan menjadi pertandingan penentuan,” sambung Agung.
Kapten tim Mahesa Jenar, Haudi Abdillah, menambahkan, PSIS dalam kondisi siap tempur mengadapi Martapura FC. Pihaknya berharap Mahesa Jenar bisa memanfaatkan peluang terakhir untuk naik ke kasta tertinggi hari ini.
“Kami percaya teman-teman masih memiliki semangat untuk memenangi pertandingan lawan Martapura. Dan kami siap tampil habis-habisan mengerahkan seluruh kekuatan untuk memberikan yang terbaik,” kata pemain bernomor punggung 35 itu.
Dari segi kekuatan, PSIS bakal tampil full team menghadapi Martapura FC. Gelandang Ahmad Agung yang empat absen di laga sebelumnya karena hukuman akumulasi dipastikan telah kembali ke tim.
“Selain itu, tidak ada pemain yang cidera, sehingga kami siap menurunkan pemain-pemain terbaik menghadapi Martapura. Segalanya sudah kami siapkan di sisa waktu dua hari kemarin,” sambung head coach, Subangkit.