“Karena suksesnya program OPD tentunya tidak terlepas dari SDM yang bersangkutan,” tegasnya,” tuturnya.
Untuk itu terangnya, jika penempatan pejabat dilakukan dengan seleksi terbuka, transparan, sesuai dengan kapasitas. Mestinya tidak ada alasan SDM ini jadi kenadala, tetapi ternyata fakta yang ada sekarang ini dengan kurang matangnya perencanaan dan sedikit serapan anggaran. Sehingga, sudah menjadi indikasi kuat bahwa ketidak berhasilan dari realisasi program ini adalah dari SDM.
“Mumpung masih ada waktu, sebaiknya Gubernur mengambil langkah-langkah strategis, sekiranya ini bisa menyelesaikan permasalahan di Jabar. Tempatkanlah orang yang layak, professional sesuai bidangnya agar mampu menjabarkan visi-misi Gubernur,”tutup Bambang yang berasal dari Fraksi PDI Perjuangan ini (mg2/yan)