jabarekspres.com, CIMAHI – Pemerintah Kota Cimahi berkomitmen akan lebih memperhatikan hak-hak bagi para penyandang disabilitas. Salah satunya dengan peningkatan pembangunan infrastuktur yang lebih ramah bagi penyandang Disabilitas.
Wakil Wali Kota Cimahi, Ngatiyana mengatakan, penyandang tunanetra merupakan bagian integral dari tatanan kehidupan masyarakat yang sama dalam kedudukan, hak dan kewajibannya selaku warga negara.
Selain itu, pihaknya berupaya memberikan pengertian kepada masyarakat luas agar mengerti akan kondisi, potensi dan eksisitensi kaum tunanetra, termasuk problema dan penanganannya,
“Melalui organisasi masyarakat dan kerjasama dengan pemerintah bersama-sama berjuang untuk berbuat guna diperolehnya kesetaraan hak dan kewajiban,” jelas Ngatiyana ketaika ditemui kemarin (7/11)
Dirinya menuturkan, pemerintah sangat mendukung upaya dari persatuan tunanetra indonesia (Pertuni) hadir sebagai sebuah organisasi kemasyarakatan tunanetra yang bertujuan untuk mewujudkan keadaan kondusif bagi tunanetra.
Sebab, dalam menjalankan kehidupannya sebagai manusia harus cerdas, mandiri dan produktif, tanpa diskriminasi. “Tunjukkanlah partisipasi dan peran serta aktif saudara-saudara sekalian dengan penuh semangat, sebagaimana semangat juang,” katanya.
Ngatiyana pun menyambut baik prakarsa dari DPC PERTUNI Kota Cimah dalam mengadakan kegiatan dalam rangka memperingati hari tongkat putih internasional dan hari sumpah pemuda untuk kalangan tuna netra se- Kota Cimahi.
Sehingga, kegiatan ini dapat secara optimal memberikan kontribusi positif bagi yang diperjuangkannya inklusivitas yang setara untuk semua, termasuk untuk para kalangan tuna netra.
Ditempat yang sama, Kepala SLB Negeri A Citeureup Sudarman menjelaskan, Rally Tongkat Putih, diselenggarakan oleh Pertuni dalam rangka peringatan Hari Tongkat Putih Sedunia dan hari Sumpah Pemuda.
“Ini merupakan salah satu implementasi pembelajaran orientasi, mobilitas, komunikasi dan sosial bagi komunitas tunanetra yang ada di Kota Cimahi serta peserta didik di SLBN A,” ujarnya.
Dengan kegiatan ini, lanjutnya, pihaknya dapat mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa mereka ada di Kota Cimahi dan memiliki kompetensi.
“Saya berharap pemerintah kota Cimahi memberikan perhatian kepada para penyandang disabilitas khususnya. (ziz/yan)