Peserta ini sebagian besar berasal dari seluruh institusi pendidikan yang berada di bawah naungan Kementerian Pariwisata Republik Indonesia seperti Sekolah Tinggi Pariwisata NHI Bandung, Sekolah Tinggi Pariwisata Nusa Dua Bali, Politeknik Pariwisata Palembang, Politeknik Pariwisata Makassar, Akademi Pariwisata Medan, dan Politeknik Pariwisata Lombok.
Institusi pendidikan lain yang akan turut berpartisipasi adalah berasal dari berbagai kampus seperti Academy of Tourism and Hotel Darma Agung Medan, Akpar Majapahit Surabaya, Akpar NHI Bandung, BINUS University, BSI Bandung, IPB, Institut STIAMI, Podomoro University, POLBAN, STP Bali International, STP Sahid Surakarta, STP Trisakti, SMKN 27 Jakarta, STIEPAR Yapari, Aktripa Bandung, STIEPAR Semarang, Telkom University Bandung, UIN Bandung, Universitas Atma Jaya Tangerang, Universitas Bunda Mulia, Universitas Fajar Makassar, Universitas Jember, Universitas Kristen Petra Surabaya, Universitas Muhammadiyah, Ponorogo, Universitas Negeri Gorontalo, Universitas Pelita Harapan, Universitas Pendidikan Ganesha Bali,UPI, Universitas Prasetya Mulya,
”Turut juga peserta dari Cavite State University-Imus Philippines, dan University Tekonologi Malaysia,” tandasnya.
Menteri Pariwisata Arief Yahya menyambut kreativitas para anak muda masa depan bangsa tersebut. Kata Menpar, International Tourism Jamboree ini akan memfasilitasi pertukaran informasi dan jejaring antarinstitusi perguruan tinggi pariwisata di Indonesia dan ASEAN.
”Ini juga bisa sebagai ajang promosi pariwisataIndonesia dan dapat menciptakan generasi pariwisata muda yang tidak hanya memiliki kesadaran akan pentingnya pariwisata berkelanjutan (sustainable tourism) namun juga dapat mempengaruhi lingkungan dan sekaligus mempratekkannya. Selamat ber-Jambore, Selamat Hari Pariwisata Dunia,” kata Menpar Arief Yahya. (*)