jabarekspres.com, CIPARAY – Untuk mencegah menyebarnya virus campak eubella sebanyak 986.726 anak di Kabupaten Bandung secara serentak diberikan vaksinasi measles rubella.
Bupati Bandung Dadang M Naser mengatakan, melalui vaksin campak rubella itu anak-anak di kabupaten bandung lebih sehat dan kuat di usia produktifnya.
“Pemberian vaksin ini dilakukan demi kepentingan aset dimasa mendatang,” kata Dadang saat wawancara dengan Jabar Ekspres, kemarin (1/8)
Dadang juga mengingatkan, kepada warga Kabupaten Bandug untuk tidak termakan oleh isu yang menyebutkan vaksin yang diberikan oleh pemerintah haram dan mengandung minyak babi.
“Ini betul-betul vaksin atau serum yang kehalalannya sudah dijamin oleh Majelis Ulama Indonesia,” kata dia
Dirinya memaparkan, jumlah anak-anak di Kabupaten Bandung lebih banyak dibandingkan dewasa, hampir sepertiga. Sehiangga, dia meminta aparat kewilayahan seperti kepala desa dan camat untuk aktif dalam menyosialisasikan penyelenggaraan imuniasasi campak dan rubella kepada masyarakat.
“Kami akan sisir untuk melakukan pendataan sampai tingkat desa siapa yang belum kena vaksi, kami juga akan door to door ke rumah warga, atau di pos yandu,” jelasnya.
Menurut Dadang, pelaksanaan vaksin campak rubrella di lingkungan sekolah dilakukan dari 2-31 Aguatus 2017. Untuk anak usia 9 bulan-7 tahun dilaksanakan dari 1 September-30 September 2017.
“Warga Kabupaten Bandung, yang masih mempunyai anak berumur 9 bulan sampai 15 tahun kurang sehari, wajib mengikuti imunisasi campak rubella dan jadwalnya sudah diatur oleh puskesmas,” katanya.
Sementara itu, Kabid Pengendalian Penyakit dan Pengendalian Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung dr Riantini mengungkapkan, jumlah anak paling banyak, kedua dari Kota Bogor. Di Kabupaten mencapai 986.726 anak, sehingga dari jumlah tersebut, cakupan yang harus dicapai 95 persen.
“Pemberian vaksin itu merupakan program nasional terhadap anak-anak berusia 9 bulan -15 tahun kurang satu hari,”ucap dia
Riantini memaparkan, campak rubella penyakit infeksi menular melalui saluran nafas yang disebabkan oleh virus terhadap anak dan orang dewasa yang belum pernah mendapat imunisasi campak rubrella.
Dia menjelaskan, campak dapat menyebabkan komplikasi serius seperti diare, radang paru, radang otak, kebutaan, gizu buruk dan bahkan kematian.
