jabarekspres.com, SOREANG – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung akan menerapkan tiga jalur seleksi pada Penerimaan Peserta Didik baru (PPDB) tahun 2017/2018 tingkat SD/SMP. Ketiga jalur tersebut di antaranya jalur zonasi dengan presentase 80 persen, jalur akademik 10 persen dan jalur prestasi 10 persen.
Bupati Bandung Dadang M. Naser, mengatakan 80 persen calon siswa baru diterima d itiap sekolah diprioritaskan calon siswa yang berada terdekat rumah tinggalnya. Untuk jalur akademik, kata dia, akan dilakukan seleksi sesuai dengan nilai akhir Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) Sekolah Dasar.
Bagi siswa yang mendaftar melalui jalur prestasi akan dilakukan seleksi tenaga ahli sesuai bidang keahlian siswa yang mendaftar. Selain itu juga, akan dilakukan tes kemampuan sesuai prestasi yang ditekuni.
”Harus penuh perhitungan bagi orang tua siswa yang mau melanjutkan ke sekolah yang lokasinya berjauhan dengan rumah tempat tinggalnya, maka pihak sekolah harus bisa mempersiapkan asrama atau sejenisnya,” ungkap Bupati usai Sosialisasi Peraturan Bupati Bandung nomor 35 tahun 2017 tentang PPDB yang dipusatkan di Bale Sawala Soreang, kemarin (12/6).
”Saya jamin tidak ada pungutan biaya apapun baik TK, SD, dan SMP. Sebab, sudah dialokasikan dan bukan menjadi persayaratan PPDB. Khusus untuk TK dibebankan pada APB (Anggaran dan Pendapatan Belanja TK, Red) masing-masing,” imbuh Dadang.
Di sisi lain, pihaknya berharap, penerapan sekolah full day segera terwujud. Untuk memaksimalkan proses kegiatan belajar mengajar, SMP dinilai sudah siap untuk menjalankannya. ”Dengan padatnya kegiatan belajar, siswa bisa diliburkan setiap hari sabtu dan minggu,” tutur dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Juhana mengatakan, sosialisasi Perbup kemarin melibatkan 200 orang peserta dari seluruh Kepala Sekolah, Pengawas dan Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) TK. Harapannya, bisa dipahami dan diterapkan sebagaimana mestinya.
Juhana mengumumkan, sesuai dengan Perbup tersebut, pendaftaran calon peserta didik TK dan SD dilakukan 3 hingga 8 juli 2017. Untuk SD yang daya tampungnya belum terpenuhi, dapat menerima pendaftaran sampai 20 Juli 2017.
”Sedangkan calon peserta didik baru untuk SMP, jalur zonasi dan akademis dibuka 3-8 Juli, SMP terbuka 1 Agustus. Sedangkan jalur prestasi dan afirmasi dilaksanakan pada tanggal 12 hingga 17 Juni 2017 ,” ujarnya. (rus/rie)
