”Materi banyak perubahan juga mungkin, tapi ya kalau saya lihat pertandingn mereka lawan Semen Padang, mereka masih sama kaya kita mencari bentuk permainan,” ungkapnya.
Bagaimanapun SFC adalah tim yang diperhitungkan Persib setiap musimnya. Mereka selalu menyemarakkan persaingan untuk merebut gelar juara di berbagai ajang. ”Mereka masih tim yang diperhitungkan, punya kans kandidat juara,” tandasnya.
Di sisi lain, menelan dua kali hasil seri memang kurang memuaskan bagi Perisb. Dua laga Maung Bandung mampu menguasai permainan meski keberuntungan belum mengarah ke kubu Persib.
”Mungkin sedikit ada beban karena kita memang dengan dua hasil seri bukan berarti kita jelek, tapi alangkah lebih baiknya kita menang biar langkahnya mulus,” ungkap beber full back Persib itu.
Kemudian, eks Sriwijaya FC ini menilai timnya masih ingin berjuang sekuat tenaga dan kerja keras. Perjalanan masih panjang ke depan, baru dua pertandingan dilewati masih ada banyak laga yang mesti dimaksimalkan untuk mendulang poin dan juara di akhir musim.
”Ke depan, harus menang terus di pertandingan. Sebab, sistem kompetisi penuh harus banyak menang kalau kita mau bicara juara,” imbuhnya.
Menghadapi Laskar Wong Kito akhir pekan ini, pemain bertekad persembahkan kemenangan pertama di Liga 1. Motivasi dikatakan selalu ada setiap partai, namun motivasi lebih tinggi kali ini demi posisi yang lebih baik di klasemen. ”Mau hasil apapaun motivasi setiap pertandingan ada, ini motivasi tinggi,” tandasnya.
Di sisi lain, Raphael Maitimo berharap dapat bermain di laga kandang melawan Sriwijaya FC. Maitomo mengatakan jika pekan lalu dia masih tak prima dengan kondisi mata yang belum sembuh total, maka akhir pekan nanti, dia siap diturunkan.
”Semoga saya bisa main lawan Sriwijaya,” kata Maitimo.
Sambil melakukan perbaikan dari pelatih atas dua hasil tak memuaskan di Liga 1, pemain bernomor punggung 10 ini berharap tim mampu memenangkan pertandingan nanti. Kemenangan dibutuhkan untuk menambah rasa percaya diri tim mengarungi pertandingan selanjutnya.