Giuly, akhirnya menjadi pahlawan dengan melesakkan gol ketiga Monaco pada babak kedua guna mengunci kemenangan 3-1. Skor agregat memang imbang 5-5, tapi Monaco unggul dalam gol tandang. Langkah Monaco sendiri kandas di partai final usai kalah dari Porto.
5) Barcelona 5-1 Chelsea – 2000 (Extra Time, agregat 6-4)
Sebelum melakoni comeback ajaib melawan PSG semalam, Barcelona juga pernah menghadirkan momen dramatis lain pada 2000 silam. Kekalahan 1-3 pada leg pertama di Stamford Bridge, markas Chelsea, membuat El Barca berada di ujung tanduk. Namun, Barcelona mampu menunjukkan kelas mereka.
Gol Rivaldo dan Luis Figo sebelum jeda seolah tak berarti saat striker Chelsea, Tore Andre Flo mencatat skor pada menit ke-60. Tapi gol Dani Garcia tujuh menit jelang akhir laga memaksa duel dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.
Kartu merah Celestine Babayaro menjadi awal petaka Chelsea. Rivaldo dan Patrick Kluivert akhirnya mampu mencetak dua gol tambahan guna memastikan Barcelona menang agreat 6-4 sekaligus menghancurkan mimpi Chelsea. (ira/JPG)