Selain itu Dedi pun berharap agar pemerintah daerah melalui jasa penjamin kesehatan masyarakat bisa mengevaluasi sistem yang sudah berjalan saat ini. Pasalnya sistem yang ada saat ini masih terlalu berbelit dalam hal administrasi sehingga terkadang menyulitkan para pasien.
Sementara itu Heryadi sangat bersyukur anaknya mendapat bantuan tersebut bahkan ia mengaku sudah ikhlas menerima musibah ini dan tetap akan selalu memberikan anaknya semangat dalam melanjutkan hidup.
“Terima kasih. Nanti uangnya akan saya tabung untuk masa depan anak saya dan keperluan untuk lengan palsu nanti,” pungkas dia. (Yan)