Penjualan Parcel Menurun Drastis

bandungekspres.co.id,  BUAH BATU – Penjualan parcel Natal dan Tahun Baru terus menurun. Para pedagang di bilangan Jalan Buah Batu mengaku, penjualan parcel Natal dan Tahun Baru 2017 tidak seramai tahun sebelumnya.

Pemilik Fenny Parcel, Suryadi mengatakan, peminat parcel tahun ini hanya sekitar 60 persen dari tahun sebelumnya. ”Tahun ini cuma sedikit (yang membeli). Perbedaanya nyampe 60 persen,” ucap Suryadi di kiosnya, Jalan Buah Batu kepada Bandung Ekspres, kemarin (27/12).

Menurut dia, masyarakat lambat laun mulai mencari hal lain untuk menyambut perayaan Tahun Baru. Akibatnya, peminat bingkisan ini secara mengejutkan menurun drastis. Mereka yang biasa membeli hadiah untuk Tahun Baru mulai berkurang.

Pria yang telah berjualan parcel selama kurang lebih 20 tahun ini mengaku tidak mengetahui penyebab berkurangnya minat pembeli. Namun, karena ia telah lama berjualan dan menyukai hal itu, maka baginya hal tersebut bukanlah sebuah kendala yang harus dipikirkan.

”Dulu, minimal 400 pieces (yang terjual). Mereka kebanyakan membeli bingkisan dengan kisaran terendah seharga Rp 200 ribu. Dibandingkan dengan yang paling mahal seharga Rp 2,5 juta,” tambahnya.

Keluhan mengenai berkurangnya minat masyarakat akan bingkisan akhir tahun ini, dirasakan juga oleh Herdawati. Pemilik toko parcel yang letaknya tidak jauh dari toko milik Suryadi juga mengaku bahwa peminat parcel Tahun Baru mulai berkurang.

”(Pembeli) untuk tahun ini berkurang. Beda dengan tahun lalu. (Perbedaanya mencapai) separuhnya atau 50 persen,” kata Herdawati.

Dia menambahkan, jika parcel tersebut tidak habis, maka dia akan membagikannya kepada keluarga atau saudara. Tidak jarang juga Herdawati memberikannya kepada anak yatim. Terutama bagi parcel makanan yang tidak dapat bertahan lama seperti parcel pecah belah. (gugun gunawan-job/fik)

Tinggalkan Balasan