Momentum Sadar Hukum, Pecahkan Rekor Muri Kunjungan ke Lapas Serentak

bandungekspres.co.id, BANDUNG – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia member kesempatan kepada seluruh warga binaan lembaga pemasyarakatan di Indonesia untuk menerima kunjungan keluarga sehari penuh. Layanan kunjungan serentak terhadap warga binaan pemasyarakatan ini dalam rangka memperingati Hari Dharma Karyadhika dengan mencatat rekor di Museum Rekor Dunia Indonesia.

Kegiatan kunjungan serentak diikuti oleh 100 ribu warga binaan pemasyarakatan di sekitar 477 Lapas, Rumah Tahanan Negara (Rutan), dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) di seluruh Indonesia.

”Hukumnya wajib bagi saya menganugerahkan pada Kementerian Hukum dan HAM atas prestasi kemanusiaan melalui kunjungan serentak ini sehingga bisa menjadi suri teladan seluruh Indonesia,” kata Pimpinan sekaligus Pendiri MURI Jaya Suprana dalam siaran persnya kemarin (9/10).

Jaya mengatakan, sentuhan kemanusiaan mutlak dibutuhkan dalam penegakkan hukum. Menurut dia, hukum tanpa sentuhan kemanusiaan menjadi hukum yang tidak adil dan tidak beradab.

Oleh karenanya, MURI memberikan penghargaan pencatatan rekor bagi Kemenkumham atas layanan kunjungan keluarga serentak dengan tema ”Sehari Bersama Mereka”.

Sementara itu, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengatakan, kunjungan dan pertemuan para narapidana bersama keluarga dan kerabat amatlah penting apalagi mengingat kondisi di dalam Lapas yang tidak nyaman karena kapasitas yang berlebih, khusus di Lapas Cipinang terdapat lebih dari 3.500 tahanan.

”Dalam lapas itu sangat tidak enak apalagi dengan kondisi ’over’ kapasitas. Kita juga harus memahami bagaimana kerinduan warga binaan terhadap keluarga yang dicintai,” ujar Yasonna.

Keluarga dan kerabat narapidana yang biasanya hanya bisa mengunjungi pada Senin-Jumat, pada Minggu pagi ini mereka bisa berkumpul bersama.

Di Bandung sendiri, masyarakat memanfaatkan kesempatan ini. Terpantau, sejumlah lembaga pemasyarakatan di Kota Bandung dipenuh pengunjung.

”Tentu saja ini jarang terjadi dan ini menjadi kenangan tersendiri bagi warga binaan karena hari Minggu bisa bertemu keluarga,” ujar Kepala Kantor Wilayah Kementrian hukum dan HAM Jabar Susi Susilawati di depan 520 warga binaan perempuan di Lapas Wanita Jalan Arcamanik, Bandung, kemarin.

Menurut Susi, kemarin merupakan hari kunjungan warga binaan terbanyak. Mereka belum merasakan bagaimana dikunjungi pada hari minggu. Selain dibebaskannya kunjungan, disediakan juga berbagai makanan. Ada jajanan yang spesial seperti pisang cokelat, sate, seblak, dan cireng. ”Mudah mudahan mengobati rindu kepada keluarga. Kebijakan ini berlaku dari pagi hingga pukul 4 sore,” katanya. (bbs/fik)

Tinggalkan Balasan