Sementara itu, terhitung 01 Oktober 2016 pengelolaan rumah sakit Jampangkulon di Kabupaten Sukabumi akan diserahkan pengelolaannya kepada pemerintah Provinsi Jawa Barat. Hal itu supaya, baik infrastruktur maupun pelayanannya berjalan lebih optimal.
”Ya, pengelolaan rumah sakit Jampangkulon akan diserahkan kepada Pemerintah Provinsi itu pada 01 Oktober tahun ini,” ujar Wakil Bupati Sukabumi Adjo Sardjono kepada Jabar Ekspres, belum lama ini.
Adjo mengatakan,menurutnya saat ini optimalisasi rumah sakit Jampangkulon di nilai belum berjalan maksimal. Penyebabnya, yakni minimnya tenaga medis di Kabupaten Sukabumi. Dengan dialihkannya pengelolaan dari Sukabumi ke Pemprov, diharapkan tenaga medisnya bisa terbantu hingga memadai dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat berjalan dengan maksimal. ”Kita yakini, dengan kewenangan Pemprov ini, tenaga medisnya tidak berkurang,” jelasnya. (use/din/udi/rie)