bandungekspres.co.id, PENGURUS Cabang Olahraga (cabor) Persatuan Dayung Seluruh Indonesia (PDSI) Kabupaten Bogor, siap mewujudkan Jabar Kahiji. Tekad itu kembali mereka suarakan dalam pertemuan pengurus dan atlet dayung beberapa waktu lalu.
Cabor di bawah pimpinan Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan (DBMP) Kabupaten Bogor, Edi Wardani, ini pun memasang target tinggi dalam perhelatan pekan olahraga daerah (Porda) XIII 2018.
”Di Porda XIII 2018, PODSI Kabupaten Bogor akan berusaha mewujudkan program Jabar Kahiji. Sebagai tuan rumah, Kabupaten Bogor harus keluar sebagai juara umum,” ujarnya kepada Radar Bogor (grup Bandung Ekspres).
Untuk menyatukan harapan itu, PODSI Kabupaten Bogor pun terus melakukan komunikasi dan interaksi dengan para atlet maupun pelatih. ”Selain itu, kami terus melakukan program pembinaan atlet,” terangnya.
Melalui jalinan silaturahmi dan komunikasi ini diharapkan target juara umum bisa tercapai. Semangat Kabupaten Bogor untuk keluar sebagai juara umum, tak hanya dimiliki pemerintah. ”Semangat juara itu juga dimiliki seluruh atlet dan pelatih PODSI,” kata Edi.
Sekum PODSI Kabupaten Bogor, Solahudin menambahkan, untuk mencapai harapan itu, maka dari 40 nomor yang dipertandingkan mereka akan menurunkan 58 atlet. Dia menyebutkan, jumlah medali yang mereka targetkan di Porda ada 20 emas.
”Atlet-atlet yang diturunkan, yakni mereka yang memperkuat Popda XI Jabar 2016 pada Mei lalu, PON XIX, dan Pelatda. Kini, kami masih berharap perhatian dari pemerintah daerah,” paparnya.
Sebab, hingga kini belum juga memenuhi sarana dan prasarana memadai. ”Saya harap pemerintah daerah melalui KONI memberikan perhatian. Kami ingin Pemda melakukan pengerukan venue yang ada saat ini,” ujarnya kepada Radar Bogor, kemarin.
Solahudin mengatakan, panjang setu tempat mereka latihan hanya ada 700 meter, sedangkan yang dibutuhkan 2 ribu meter. Pemkab Bogor bisa menyatukan Setu Cikaret dengan Setu Kabantenan di belakang kantor DBMP Kabupaten Bogor.
Pengerukan setu hendaknya secepatnya dilakukan karena dalam perhelatan Porda XIII nanti mereka mengikuti nomor 1000 meter. ”Kami berharap Pemkab segera merealisasikannya,” tukasnya. (fdm/jpg/fik)