Euro 2016 di Prancis, Juni mendatang, merupakan turnamen internasional pertama bagi Wales sejak tampil di Piala Dunia 58 tahun silam. Begitu pentingnya momen ini, Wales pun mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin. Sejumlah kebijakan diterapkan agar para pemain bisa sepenuhnya fokus menghadapi turnamen ini.
Salah satu caranya adalah dengan melarang pasangan atau kekasih (Wags) pemain timnas untuk menginap atau tidur di hotel tim selama fase grup Euro 2016 berlangsung. “Kami punya tiga pertandingan dan dalam kurun itu tak akan ada keluarga, kekasih atau istri para pemain di hotel kami,” kata pelatih Wales, Chris Coleman saat memaparkan persiapan timnya seperti dilansir AP.
Wales memang tak pernah bermain di Piala Eropa. Satu-satunya pengalaman mereka berlaga di turnamen bergengsi terjadi 58 tahun silam di ajang Piala Dunia 1958. Karenanya, dalam momen yang sangat langka ini, Coleman memutuskan mengkarantina para pemain agar mereka bisa menorehkan kenangan yang membanggakan.
Seandainya lolos dari fase grup, Coleman berjanji memberikan kesempatan kepada pemain untuk menghabiskan waktu bersama keluarga, istri atau kekasih mereka. “Fase grup akan berlangsung selama 10 hari dan kami tak punya banyak waktu. Kami bertekad lolos dari fase grup. Seandainya lolos, kami memiliki jeda enam hari dan para pemain bisa memanfaatkan waktu jeda itu bersama keluarga. Setelah itu, kami kembali fokus,” jelas Coleman.
Selama bermain di Euro 2016, timnas Wales akan menginap di Novotel Thalassa yang terletak di kota Dinard, Brittany. Hotel bintang empat itu juga menjadi markas tuan rumah Prancis. Wales tergabung di Grup B bersama Inggris, Rusia dan Slowakia. Gareth Bale dan kawan-kawan akan melakoni laga pertamanya melawan Slowakia pada 11 Juni, lalu menghadapi Inggris pada 16 Juni dan menantang Rusia pada 21 Juni.
Meski baru pertama kali tampil di Piala Eropa, Wales memiliki catatan positif pada fase penyisihan grup. Mereka finish sebagai runner up di bawah Belgia dengan mengantongi 21 poin hasil enam kemenangan, tiga imbang dan hanya sekali menelan kekalahan. Wales menyingkirkan dua pesaing utamanya, Israel dan Bosnia-Herzegovina.
