bandungekspres.co.id – Setelah menang di Bandung, tim basket putra SMA 1 Bina Bakti dan tim basket putri SMA BPK Penabur Cirebon akan bersiap mengikuti kompetisi lanjutan Honda DBL West Java Series 2016 yang akan berlangsung di Bogor. Pertandingan ini pun sama dengan mempertaruhkan nama besar Kota masing-masing.
Bagi Kapten SMA 1 Bina Bakti Darren Benaya mengatakan, menyiapkan fisik untuk pertandingan selanjutnya saat melawan SMAN 1 Bogor timnya harus dalam keadaan fit, meski tiga pemain andalannya mengalami cedera usai Final beberapa waktu lalu.
Darren menambahkan, kemenangan di Bandung harus menjadi cerminan untuk tampil baik di laga selanjutnya. Untuk itu, jelang pertandingan nanti timnya melakukan persiapan dengan matang, termasuk recovery para pemain yang cedera.
Meski begitu, timnya mengaku buta kekuatan lawan. ”SMAN 1 Bogor merupakan jawara tim putra di Honda DBL West Java Series 2016, artinya mereka sudah mengalahkan banyak tim,” ungkapnya kepada Bandung Ekspres melalui sambungan telepon, kemarin (26/2).
Pelatih SMA 1 Bina Bakti Yohanes mengaku, sejauh ini pihaknya hanya melakukan evaluasi terhadap penampilan anak asuhnya. Dia berharap, para pemain menunjukkan performa terbaiknya saat pertandingan nanti. ”Apa saja kesalahan yang telah dilakukan jangan sampai terjadi lagi saat melawan Bogor,” katanya. ”Kalau untuk merubah pola sepertinya tidak mungkin. Pola permainan sepertinya sama dengan kemarin,” imbuhnya.
Soal target, Yohanes tak mau muluk-muluk. Dia hanya ingin para pemain tampil enjoy seperti saat final di Bandung. ”Perjalanan masih panjang, final kemarin masih belum cukup, tapi pengalaman final kemarin yang patut dibawa di pertandingan selanjutnya,” pungkasnya.
Sementara itu, SMA 1 Bina Bakti sendiri telah bertolak menuju Bogor pada Jumat pagi kemarin (26/2). Rencananya, mereka akan bertanding menghadapi SMAN 1 Bogor hari ini. (Nit/asp)