Leicester City Kembali ke Trek!

bandungekspres.co.id– Leicester City sudah melakoni tiga laga beruntun di ajang Premier League tanpa sekalipun mencetak gol ke gawang lawan. Kejutan yang mereka perlihatkan di sepanjang putaran pertama musim ini, sempat diramal bakal berakhir. Seperti tim kuda hitam lainnya pada musim-musim sebelumnya, Leicester diprediksi hanya mampu finish di papan tengah pada akhir musim nanti.

Rupanya anggapan tersebut masih terlalu dini. Berbekal semangat juang yang tak pernah padam, Leicester berhasil memutus tren negatif itu dinihari kemarin di markas Tottenham Hotspurs di White Hart Lane. Skuad besutan Claudio Ranierri ini kembali ke jalur kemenangan setelah mengalahkan tuan rumah dengan skor 1-0.

”Kemenangan yang fantastis dari tim besar. Kami kesulitan di awal laga karena Tottenham memulai dengan sangat baik. Tapi kami tetap tenang, waspada, dan perlahan permainan kami membaik, menciptakan sejumlah peluang gol,” kata   Claudio Ranierri usai laga seperti dilansir Reuters.

”Pertandingan berjalan lebih terbuka di babak kedua. Kami menciptakan sejumlah peluang gol, begitupun mereka. Tapi kami berhasil memenangkan pertandingan. Kami sangat senang,” eks pelatih Chelsea dan FC Internazionale itu menambahkan.

Momentumnya sangat tepat bagi Leicester. Pasalnya, di hari yang sama, dua pesaing utama mereka di zona empat besar gagal meraih poin penuh. Arsenal ditahan imbang Liverpool, begitupun Manchester City yang bermain imbang tanpa gol dengan Everton. Alhasil, Leicester kini menyamai perolehan poin Arsenal yang merupakan pemimpin klasemen sementara Premier League.

Kedua tim sama-sama mengoleksi 43 poin, unggul tiga poin dari pesaing terdekatnya Manchester City. Sementara Tottenham masih di peringkat empat dengan torehan 36 poin. Kans Leicester untuk meraih titel Premier League musim ini mungkin masih sangat minimal. Ranierri mengakui itu. Namun peluang mereka untuk finish di zona empat besar sangat terbuka lebar.

Bagi Tottenham sendiri, kekalahan dari Leicester merupakan kekalahan pertama dalam lima laga terakhir mereka di Prwmier League. Pelatih Mauricio Pochettino mengaku sangat kecewa dan menilai timnya tak pantas menelan kekalahan. ”Statistik pertandingan kami positif. Sulit menjelaskan kekalahan ini. Kami pantas mendapat lebih, bahkan memenangkan pertandingan. Tapi, dalam sepak bola, Anda akan mendapat hukuman untuk sebuah kesalahan. Kami akan menganalisa laga ini,” kata Pochettino.

Tinggalkan Balasan