Imbau Pimpinan Daerah Segera Bentuk Tim Tagana
bandungekspres.co.id– Pemerintah Provinsi Jawa Barat, menginstruksikan kepada seluruh Bupati dan Wali Kota di Jabar yang belum memiliki badan penanggulangan bencana untuk segera membentuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Pasalnya, Jawa Barat termasuk daerah rawan bencana.
Wakil Gubernur Jawa Barat, Dedy Mizwar mengatakan, jika melihat kondisi saat ini, sudah seharusnya dibentuk Taruna Siaga Bencana (Tagana), terutama di daerah yang belum memiliki BPBD. ”Saya meminta kepada daerah yang belum memiliki BPBD untuk segera membentuknya, agar setiap saat bisa secara cepat melakukan penanggulangan bencana didaerahnya masing-masing,” ungkanya, saat menghadri apel siaga bencana 2015, di Lapangan Brigif Kujang Siliwangi, Kelurahan Baros, Kota Cimahi, kemarin (26/11).
Untuk itu, pemerintah daerah harus senantiasa siaga menghadapi kemungkinan terjadinya bencana di wilayahnya masing-masing.
Dia menyebutkan, di Jawa Barat ada beberapa daerah yang sangat rawan terjadinya bencana. Seperti, di Kabupaten Garut, Sukabumi, Tasikmalaya, Cianjur ataupun Bogor. Daerah-daerah tersebut perlu dilakukan pengurangan resiko kejadian bencana dengan meningkatkan kewaspadaan dan kesiapan personel dalam penanggulangan bencana.
Sedangkan Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos Andi ZA Tulung menyebutkan, di Jawa Barat, jumlah Tagana yang ada masih belum sebanding dengan jumlah desa yang ada. Dari 5122 desa yang ada di Jabar, jumlah Tagana hanya 1180 orang, sehingga Jabar masih kekurangan personel. ”Idealnya, dalam satu desa ada satu orang Tagana, karenanya kami meminta Wali Kota dan Bupati untuk merekrut anggota Tagana, apalagi para Bupati atau Wali Kota ini menjadi Pembina di masing-masing daerah,” jelasnya. (bun/asp)
