Alokasikan Anggaran Rp 1,7 Trilun untuk PON XIX

bandungekspres.co.id– DPRD Jabar melalui Badan Anggaran dan Panitia Besar (PB) PON melakukan pembahasan terkait anggaran pada penyelenggaraan PON ke XIX pada 2016. Hal ini karena terdesaknya masalah waktu untuk penetapan pada APBD 2016.

aher
BERI KETERANGAN: Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan saat melakukan
wawancara dengan para jurnalis. Menurut Aher, PON XIX harus sukses.

Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengatakan, rapat ini untuk membangun kesepahaman lebih lanjut dalam hal penetapan anggaran yang akan dialokasikan untuk PON XIX. Dia menyebutkan, untuk 2016 ini anggaran untuk PON XIX akan dianggarkan sebesar Rp 1,7 triliun jumlah ini lebih kecil dari anggaran yang diusulkan pada RAPBD lalu sebesar Rp 3 triliun.

Dirinya merinci, penggunaan anggaran sebesar Rp 800 miliar akan dialokasikan untuk penyelenggaraan sedangkan Rp 200 miliar untuk membeli peralatan olah raga dan sarana cabor untuk kebutuhan PON. Kemudian alokasi anggaran sebesar Rp 200 miliar juga akan dialokasikan untuk KONI untuk pembinaan atlet agar berprestasi. Sedangkan sisanya untuk pembangunan kelanjutan venue dan pembangunan sarana infrastruktur.

”Anggaran untuk pembangunan sarana seperti jalan menuju venue juga akan dialokasikan dari anggaran tersebut,” jelas Heryawan ketika ditemui di Gedung DPRD usai Rapat Kerja dengan Badan Anggaran (Banggar) di DPRD Jabar kemarin (23/11).

Menurutnya, sebetulnya untuk pembangunan venue telah dialokasikan anggaran sebesar Rp 1,3 triliun pada APBD 2015 dan untuk APBD 2016 ini adalah kelanjutan pada penganggarannya. Heryawan menekankan, anggaran yang diberikan kepada KONI Jabar agar bisa diwujudkan dengan prestasi dengan target menjadi Jabar Kahiji.

”Jabar harus menjadi juara umun dan bukan hanya sebagai tuan rumah saja, untuk itu perlu dukungan dari berbagai pihak untuk mewujudkannya,” Ujar dia.

Sementara itu, di tempat sama, Ketua DPRD Jabar Ineu Purwadewi mengatakan, pada rapat kerja untuk PON ini dilakukan dalam raangka penyelarasan dalam penggaran PON XIX. Sehingga kebutuhan untuk PON dapat terpenuhi.

Selain dalam rangka mengawasi persiapan penyelenggara PON Rapat bersama PB PON, KONI dan Dinas terkait ini juga untuk mengetahui persiapan yang telah dilakukan khususnya dalam penggaran terlebih ini ada tahun terakhir dalam penggaran APBD 2016.

Tinggalkan Balasan