[tie_list type=”minus”]Emil Enggan Kepedeaan[/tie_list]
bandungekspres.co.id– Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyatakan, menerima hasil survei Cyrus Network sebagai masukan. Hal ini mencuat setelah dia berada di posisi pertama tokoh paling disukai warga Jakarta dan posisi ketiga dari sisi popularitas,
Menyikapi data tersebut, pria yang akrab disapa Emil ini mengaku, dirinya kini lebih fokus dan konsisten membangun Kota Bandung. ”Saya kan enggak berupaya, saya tidak melakukan kegiatan menawar-nawarkan diri,” tutur di Balai Kota, Jalan Wastukancana, kemarin (12/11).
”Ssurvei itu hanya memuat perspesi publik terhadap kemungkinan kemungkinan,” tambahnya.
Meski demikian, Emil mengaku dirinya bersyukur kalau memang disukai warga Jakarta. ”Kalau disukai ya alhamdulillah, kalau enggak juga enggak dipikirkan karena saya bukan pejabat Jakarta,” ungkapnya.
Kalau pun tidak, baginya itu tak masalah mengingat dia bukanlah pejabat Jakarta. Sebab, baginya yang menjadi ukuran adalah kepercayaan warga Kota Bandung yang dipimpinnya.
”Yang menjadi ukuran karena tugas saya sebagai wali kota, saya lebih konsen apakah warga saya masih mempercayai atau menyukai saya, itu jauh lebih penting,” tuturnya.
Karena itulah, saat ini dia lebih fokus pada pembangunan di Kota Bandung dan tak memikirkan apakah ada partai yang melamarnya untuk menjadi calon DKI 1 atau pengganti Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). ”Sementara ini belum bisa berandai-andai. Saya fokusnya di Bandung dulu,” tandasnya.
”Hati kecil saya ingin membereskan Bandung sesuai jadwal yang disumpah,” tambahnya.
Di bagian lain, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak berkomentar banyak ketika diminta tanggapan mengenai hasil terbaru Cyrus Network. Bahkan, jika elektabilitas Emil semakin naik, bukan tidak mungkin Emil-lah yang akan memenangi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017.
”Itu mah tergantung orang Jakarta saja. Kamu suka sama orang mana bisa diatur,” kata Basuki, di Balai Kota kemarin. ”Ya… bagaimana ya, paling aku enggak terpilih lagi di 2017,” tambah Basuki sambil meninggalkan wartawan.
Untuk diketahui, Emil menduduki posisi pertama dengan persentase 72,4 persen. Di bawah Emil, ada mantan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dengan 71,9 persen dan Gubernur petahana, Basuki, di peringkat ketiga dengan 67,2 persen.