[tie_list type=”minus”]Buka Perdamaian The Jakmania-Viking[/tie_list]
JAKARTA – Tak bisa dimungkiri, Piala Presiden sekadar turnamen. Namun, siapa sangka, atmosfer setiap pertandingan melebihi kompetisi Indonesia Super League (ISL). Apalagi final turnamen itu mempertemukan Persib Bandung dengan Sriwijaya FC Palembang. Bahkan, pertandingan itu akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, besok malam (18/10).
Ya, permasalahannya terdapat di venue final. Meski milik negara, SUGBK merupakan home base Persija Jakarta. Dalam sejarah sepak bola Indonesia, hubungan antara The Jakmania (suporter Persija) dan Viking (pendukung Persib) tidak harmonis. Sebelumnya, The Jakmania merasa keberatan jika final dilangsungkan di SUGBK.
Meski The Jakmania keberatan, Mahaka Sports and Entertainment selaku promotor Piala Presiden tidak mengubah pendirian. Final tetap diselenggarakan di stadion termegah di Indonesia tersebut. Pro-kontra pun bermunculan.
Beberapa pihak punya pandangan lain soal penolakan The Jakmania. Laga final itu diharapkan menjadi titik kebangkitan sepak bola nasional. Khususnya mengakhiri perseteruan The Jakmania-Viking.
Tak hanya itu, tanda-tanda perdamaian antara The Jakmania dan Viking begitu kuat setelah Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengunjungi kantor Persija kemarin sore (16/10). Emil –sapaan Ridwan Kamil– menjelaskan, permusuhan kedua suporter harus dihentikan dari sekarang.
Emil menuturkan, di Bandung, pemerintah terus berupaya meredam kultur permusuhan. ’’Caranya, nyanyian dan ideologi membenci harus dihapus,’’ ujarnya kepada Jawa Pos (induk Bandung Ekspres) kemarin.
Dengan tekad menghentikan permusuhan The Jakmania-Viking, pria kelahiran 4 Oktober 1971 tersebut menyatakan siap menjamu The Jakmania di Bandung. Itu merupakan timbal balik jika suporter Persija menjaga ketertiban final Piala Presiden. ’’Saya juga mau menjadi tuan rumah yang baik. Jadi, kalau The Jakmania mau ke Bandung, kabari saja,’’ ungkap Emil.
Pernyataan orang nomor satu di Bandung tersebut ditanggapi positif oleh pengurus pusat The Jakmania. Wakil Ketua Umum The Jakmania Komarul Hajat menuturkan, ada setitik harapan dari pernyataan Ridwan Kamil. Yakni, terbukanya kesempatan bagi The Jakmania untuk mendukung tim Macan Kemayoran –julukan Persija– saat bertandang ke Kota Kembang.
