”Perubahan yang terjadi selama belajar merupakan hasil dari suatu latihan dan pengalaman yang memiliki ciri relatif tetap,” jelas Ajie.
Lain lagi konsep penerapan perubahan prilaku melalui olahraga tradiosional. Ragam olahraga itu lebih menekankan pada olah raga kesegaran. Untuk ukuran sederhananya menuju kota Bandung tersenyum. ”Saya ingin mengubah prilaku dengan olah raga itu apa adanya. Atau seperti pepatah orang Sunda someah ka semah,” ucap dia.
Menurut Ajie, dengan olahraga badan akan sehat, berpikir sehat dan kreatif. Dengan demikian, bukan tidak mungkin menuju Bandung Juara, dalam waktu yang relatif singkat akan tercapai.
Artinya, dalam mengubah prilaku penduduk kota Bandung yang mencapai sekitar 2,8 juta orang itu, harus sama cara berpikirnya. Contohnya, dalam menggapai Piala Adipura yang sudah lama kita indam-idamkan, maka cara pandangnya harus sama. ”Semua itu tidak akan tercapai kalau tidak didukung. Minimal itu tadi cara berpikirnya harus sama,” imbuh Ajie Sugiyat. (Adv/edy/fik).
