BANDUNG – PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) Tbk (Persero) melakukan pemaksimalan pelayanan telekomunikasi sekaligus upaya antisipasi berbagai kemungkinan gangguan telekomunikasi selama libur Idul Fitri 2015.
PENGALIHAN JALUR: Petugas Polisi mengalihkan jalur di Jalan Cagak Nagreg, Kabupaten Bandung, Rabu (15/7). Hal tersebut dilakukan karena volume kendaraan yang melewati jalur Limbangan sudah sangat padat.
”Komitmen kami, siap melayani pelanggan secara penuh 24 jam,” tandas Executive Vice President Telkom Regional 3 Jabar, Suparwiyanto, saat kunjungan Posko Ramadan dan Idul Fitri (Rafi), belum lama ini.
Dia mengatakan, kebutuhan informasi dan telekomunikasi tidak boleh terganggu dengan alasan momen mudik Idul Fitri 2015. Sebab, kebutuhan itu tidak hanya berkomunikasi antara pemudik dan kerabatnya. Tapi juga berkenaan dengan beragam informasi dan kondisi terkini jalur mudik dan sebagainya.
Dia merinci, peningkatan pemakaian tersebut juga dibutuhkan oleh sektor lain. Seperti PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan PT Angkasa Pura Bandara Husein Sastranegara, termasuk Dinas Perhubungan (dishub), kepolisian, dan lainnya.
Untuk itu, pada momen Idul Fitri tahun ini, tegas Parwi, pihaknya bersinergi dengan beberapa lembaga lain, seperti PT KAI, Polda Jabar, PT AP II Bandara Husen Sastranegara, Dishub Jabar, mengenai akses jaringan persinyalan dan informasi yang berkenaan dengan mudik Idul Fitri 2015.
Bahkan, ungkap dia, pihaknya pun memberi kemudahan bagi masyarakat berkenaan dengan mudik. Yaitu dengan mengoperasikan sistem pelayanan streaming yang dapat diakses siapa, kapan, dan di mana saja. ”Streaming itu tentang titik kemacetan jalur mudik, posko-posko pelayanan mudik, seperti kesehatan, termasuk peta jalur mudik. Masyarakat dapat mengakses Umeetme.co/mudik 2015,” tuturnya.
Berkenaan dengan traffic komunikasi yang tentunya meningkat signifikan, Parwi mengutarakan, pihaknya pun melakukan berbagai upaya. Adalah anak perusahaan PT Telkom, ucapnya, yaitu PT Telkomsel, yang menangani masalah traffic komunikasi tersebut.
Misalnya, menyiapkan sarana pendukung di banyak titik, termasuk ruas Tol Cikopo-Paimanan (Cipali). Pada ruas tol terpanjang di Indonesia itu, Telkomsel menyiapkan 100 BTS, yang keseluruhannya, berbasis teknologi 3G. ”Ditambah oleh 2 mobile BTS supaya mendukung BTS eksisting di kilometer 102 dan 103,” tandasnya. (rie/rls)
