MANAJER Manchester United, Louis van Gaal mengaku tertantang dengan tuntutan meraih gelar juara pada musim depan. Tetapi, pria berkebangsaan Belanda ini mengingatkan, realisasi terhadap target tersebut bakal sangat bergantung dengan aktivitas transfer MU pada bursa transfer musim panas.
Van Gaal menilai, komposisi pemain di skuadnya saat ini masih jauh dari kata ideal. Tak peduli, dia telah belanja besar-besaran dengan merekrut Angel di Maria, Daley Blind, Luke Shaw, dan Marcos Rojo musim lalu.
”Direksi mengatakan, saya harus bertarung dalam perebutan gelar. Itu tantangan fantastis. Namun, itu juga bergantung kepada kemampuan kami membeli pemain berkualitas dan cara menjaga keseimbangan dalam pemilihan tim,” ungkap Van Gaal.
”Keseimbangan saat ini tidak terlalu bagus. Kami butuh dua pemain setiap posisi untuk tampil lebih mudah,” sambungnya.
Hingga kini, Manchester United baru dipastikan kedatangan Memphis Depay dari PSV Eindhoven. Tetapi, mereka dipastikan ditinggal Radamel Falcao dan bukan mustahil David de Gea, yang masuk radar buruan Real Madrid.
Selain itu, MU juga dikaitkan dengan gelandang Borussia Dortmund, Ilkay Gundogan. Terlebih, Van Gaal telah menyatakan secara terbuka terkait rencananya mencari gelandang bertahan baru.
Sementara itu, MU berhasil finis di posisi empat Premier League musim ini meski cukup kesulitan di awal musim. Setelah berhasil kembali finis di zona Liga Champions, ‘Setan Merah’ dipercaya bakal kembali ke persaingan gelar musim depan.
Finis di zona Liga Champions tentu membuat posisi tawar MU di bursa transfer lebih baik. Tim besutan Louis van Gaal bakal lebih mudah membuka negosiasi dengan pemain bintang.
Faktor inilah yang membuat mereka diprediksi bisa bersaing dengan tim-tim kuat lain untuk memburu gelar juara. Suntikan pemain baru yang berkualitas diyakini bisa mengangkat level anak-anak Manchester dari pesaing empat besar musim ini ke kandidat juara musim depan.
Namun Redknapp menilai langkah MU tak akan mudah, meski mengakui Van Gaal sebagai sebuah titik unggul. Fakta bahwa sejumlah bintang mereka seperti Angel di Maria dan Radamel Falcao tampil di bawah standar musim ini jadi sebuah bekal tak mengenakkan.