Batununggal – Sebanyak 133 kepala SD dan SMP serta 36 pengawas di Kota Bandung melakukan serah terima jabatan di SMKN 3 Bandung dengan penuh keakraban.
PENYEGARAN: Dinas Pendidikan melakukan rotasi beberapa kepala sekolah di Kota Bandung.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Bandung Elih Sudiapermana mengatakan, adanya rotasi dan mutasi di lingkungan pemerintah merupakan suatu hal yang wajar. Dengan adanya serah terima jabatan pada setiap kepala sekolah, baik SD maupun SMP, menjadi sebuah regenerasi dan penyegaran di setiap sekolah.
’’Rotasi dan mutasi pada setiap sekolah merupakan suatu kegiatan yang diharuskan dalam sistem kepegawaian, untuk memberikan penyegaran. Sehingga semua pekerja mendapat bagian yang sama bisa bergantian sesuai dengan kemampuan,” tuturnya kepada wartawan, belum lama ini.
Dia menjelaskan, rotasi dan mutasi kepala sekolah di SD dan SMP Kota Bandung yang dilakukan sebagai upaya meningkatkan semangat untuk mengabdikan diri pada masyarakat. Pasalnya, kepala sekolah dapat memberikan pengaruh dalam mendidik muridnya. ’’Karena kepala sekolah memiliki wewenang dalam mengatur guru dalam mengajar terhadap siswa-siswanya,” tukasnya.
Selain itu, mereka juga dapat mengupayakan agar seluruh anak usia sekolah dapat bersekolah serta mendorong siswa untuk berprestasi di bidangnya, baik yang akademis maupun non akademis. Dalam kegiatan itu, Elih mengamanatkan kepada para kepala sekolah dan pengawas untuk melaksanakan kebijakan pemerintah kota, provinsi, maupun pusat dengan sebaik-baiknya.
Elih juga menambahkan sampai saat ini beliau belum merotasi kepala sekolah SMK dan SMA. Karena masa transisi UU No 23/2014 yang mengganti UU No 32/2004. Undang-undang itu mengamanatkan bahwa pengelola SMA/SMK dikembalikan kepada pemerintah provinsi, tidak lagi oleh kabupaten/kota. (mg1/vil).
