Namun, Allegri menyebut laga kontra Fiorentina beda tensinya dengan Genoa ataupun Empoli. Terlebih, di skuad asuhan Vincenzo Montella itu punya senjata mematikan di lini depan, sebut saja Mohamed Salah. Tidak segan, mantan pelatih AC Milan itu pun berani menyebut Fiorentina favorit terdepan untuk juara Coppa Italia musim ini.
Allegri dilansir dari Football Italia, akan mencoba memanfaatkan celah Fiorentina yang kadang goyah pada 10 menit terakhir. Statistik menunjukkan, 4 dari 17 gol yang bersarang ke gawang Neto sejak awal 2015. ”Dua marjin gol itu harus tetap kami kejar, terutama pada 10 menit sebelum laga usai,” lanjutnya.
Di atas kertas, peluang Fiorentina jelas lebih besar ketimbang Juventus. Meski demikian, mereka tidak mau langsung gegabah menyiapkan pesta menatap final ke-11-nya selama 93 tahun sejarah Coppa Italia. ”Siapapun yang lolos, peluangnya tetap 50 banding 50,” klaim Direktur Fiorentina, Daniele Prade.
Dia pun menyarankan kepada Salah dkk untuk melupakan keunggulan di Turin. Semua kembali ke 0-0. Bedanya, tensi untuk pertandingan ini lebih berat mengingat mereka tidak diperkuat beberapa key player, missal kapten Manuel Pasqual, Stefan Savic dan Ciprian Tatarusanu yang kondisinya belum fit 100 persen.
Montella kepad situs resmi klub mengobarkan semangat kepada anak asuhnya, bahwa ini jadi step awal meraih gelar musim ini. Selain kans di Coppa Italia, juga masih ada satu lagi kans di Europa League. Hanya, mantan pemain AS Roma ini menyebut keberhasilan di Coppa Italia yang terbesar kansnya.
Gap 21 angka dari Juventus jelas sulit dikejar dalam sembilan laga tersisa. ”Mengejar tim peringkat ketiga Lazio saja susah dengan tren kemenangan mereka belakangan ini. Di Coppa Italia inilah yang paling dekat, tunggu saja bagaimana penampilan kami melawan Juventus nanti,” bebernya.
Terkait dengan performa anak asuhnya yang kadang sering melewatkan kans mendulang angka penuh, Montella mengakuinya. Dalam analisanya, timnya belum sampai pada puncak penampilan terbaiknya. ”Sebaliknya, tim ini masih mencari kontinuitas performanya, dan itu yang terpenting,” pungkasnya. (ren/asp)