Budi menceritakan, usaha yang dijalankan bersama temannya ini tidak selamanya lancar. Tetapi juga ada fase dimana usahanya tidak berjalan. ”Akhir tahun lalu kami sempat off produksi, baru efektif lagi Januari kemarin,” ceritanya.
Sementara, untuk mempromosikan produknya ini salah satunya via online. Namun, kemasan websitenya akan dirubah menjadi story line. ”Kalau sekarang kan tampilannya masih e-commerce aja. Nanti kita rencananya akan lebih menampilkan nilai artistik desainnya, baru deh jualan,” ujar ia.
Rencananya, produk ke depannya akan dibuat lebih unik lagi. Menggunakan bahan baku yang akan dibuat dari acrylic. ”Sekarang juga lagi merancang untuk menggunakan bahan baku dari kertas daluang yang berasal dari pohon saeh,” tuturnya. (mg2/tam)