Laga Ketujuh Persib tanpa Kalah
CIAMIS – Persib Bandung terlihat ganas saat bentrok dengan tim beda kasta Persires Kuningan di Stadion Galuh Ciamis, kemarin (21/1). Di laga uji coba itu, Maung Bandung menang dengan skor 3-0. Masing-masing goal diciptakan oleh, Maycon, Dias Angga dan Konate.
Persib Bandung tampil dengan kekuatan penuh, langsung membuka peluang di menit ke 6 babak petama lewat tendangan keras Atep. Namun saying, masih menyamping di sisi gawang Persires. Selang 10 menit, berawal dari umpan Vujovic, Maycon yang tanpa kawalan di depan gawang lawan, langsung melakukan aksi individu melewati kiper Persires. 1-0, Persib Bandung unggul sementara.
Persib terus meningkatkan intensitas permainan. Hasilnyam dipenghujung babak pertama, Maung Bandung kembali menambah keunggulan melalui pemain belakang, Dias Angga Putra di menit 40. Melakukan overlap hingga kotak penalti, Maycon yang menerima umpan silang dari Konate Makan di tiang jauh langsung memberi umpan cutback dan dieksekusi langsung oleh Dias.
Memasuki babak kedua, Pelatih Persib Djadjang Nurdjaman merotasi pemain. Sigit Hermawan dan debutan di lini depan. Nicolas Vigneri masuk mengisi pos ujung tombak menggantikan Rudiyana dan Maycon Calijuri.
Seolah tak mau kalah dengan saingannya, Vigneri langsung menembar ancaman didepan gawang kawalan Sopian Safari. Namun, aksinya itu harus terganjal di kotak penalti. Sayang, eksekusi 12 pas yang diambil olehnya gagal berbuah gol lantaran sepakannya masih pelan dan bisa dibaca Sopian Safari.
Memasuki, 68 Persib Bandung semakin beringas. Hadiah pinalti pun kembali didapat Atep dan kawan-kawan, kali ini berawal dari handsball yang dilakukan oleh pemain belakang Persires Kuningan. Tidak mau peluang mencetak gol kembali menghilang, kali ini Konate Makan yang menjadi algojo dan sukses merobek jala Persires. Skor 3-0 untuk Persib.
Hingga peluit panjang tanda pertandingan usai, tidak ada gol tambahan tercipta, angka 3-0 menghiasi papan skor di Stadio Galuh Ciamis.
Ditemui usai memimpin pertandingan, sang Arsitek Djadjang Nurdjaman mengaku, kurang puas dengan permainan anak asuhnya. ’’Masih terlalu banyak kesalahan dan jauh dari kata sempurna,” ujarnya
