KBB – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bandung Barat (KBB) telah mengusulkan 62 ribu orang untuk mendapat Kartu Pra kerja 2020 dari Pemerintah Pusat.
Mereka yang terdata adalah mereka yang terkena PHK perusahaan serta para pekerja formal ataupun informal dan UMKM yang terkena dampak akibat adanya wabah Covid-19.
“Dari 62 ribu orang yang diusulkan, 5 ribu orang diantaranya akibat PHK perusahaan sementara selebihnya adalah pekerja formal dan informal serta UMKM,” kata Kepala Disnakertrans KBB, Iing Solihin saat ditemui, Jumat (10/4/2020).
Iing menjelaskan, jumlah tersebut berdasarkan data yang terkumpul di lapangan selama sepekan dengan menggaet Dinas Pertanian, Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD),Camat, Kades dan aparatur setingkat RW.
“Selama seminggu kami dengan teman teman di lapangan bersama dinas lain mengumpulkan data. Dari dinas pertanian saja ada 26 ribu pekerja yang terkena dampak akibat corona virus ini,” ujar Iing.
Disnakertrans KBB sendiri sejauh ini telah menerima laporan dari 12 perusahaan yang terdampak akibat adanya Covid-19. Terkait hal itu, Disnakertrans KBB saat ini masih membuka pendaftaran bagi warga yang berhak mendapat Kartu Pra Kerja.
“Kemungkinan usulan kartu pra kerja ini akan bertambah seiring dengan wabah covid yang masih berlangsung dan kami masih membuka pendaftaran bagi warga yang berhak mendapatkan kartu pra kerja ini,” terang Iing.
Iing menambahkan, bagi mereka yang mendapatkan Kartu Pra Kerja, nantinya akan diberikan uang insentif sekaligus program latihan kerja sesuai dengan bidangnya. Sementara untuk data yang telah diserahkan ke pemerintah pusat, kata Iing, saat ini sedang dalam tahap verifikasi.
“Mereka nantinya dapat bantuan tunai dan mereka dapat kompetensi yaitu pelatihan pelatihan sesuai keinginan mereka masing masing,” pungkasnya. (mg6/yan)