KABUPATEN BANDUNG – Hujan deras semalaman yang mengguyur Kabupaten Bandung menyebabkan sejumlah ruas jalan dan rumah warga teredam banjir. Bahkan salah seorang warga bernama Uus Ramdani,31, mengaku air yang menggenangi kawasan sekitar rumahnya mencapai ketinggian hinga 1,5 meter.
”Baru kali ini banjir besar lagi, bahkan jalanan- jalanan yang tidak biasa juga terdampak genangan air cukup tinggi kira-kira setinggi betis dewasa,” ujar Uus, saat ditemui di Jalan Wiranata kusumah no.3 Baleendah, Kabupaten Bandung, Kamis (4/4).
Kendati demikian, menurut lelaki asal Cigado Baleendah tersebut, meski banjir sempat menghawatirkan, namun sebagian warga juga menganggap ada berkah dibalik musibah yang terjadi. Sebab, setelah terjadi banjir, tak sedikit warga sekitar asik memancing di bantaran kali yang berada di Jalan Wiranata Kusumah.
”Saya dan yang lainnya sudah biasa kalau banjir memancing dari pagi hingga malam. Kadang saya dapat empat sampai lima dalam satu hari,” bebernya.
Hal senada dikatakan Zuber Permana, 37, menurutnya, memancing setelah banjir menjadi hiburan tersendiri.
”Lumayan hiburan daripada lihat kondisi rumah yang hanya atap saja. Nanti hasil pancingannya kami bagikan ke warga di pengungsian,” tuturnya.
Keduanya mengakui, jika keseharian mereka adalah memancing. Biasanya, kedua lelaki itu memancing di kolam yang ada di Brigif Kota Cimahi, namun ketika banjir terjadi beberapa titik genangan selalu menjadi buruan untuk memancing.
”Hasil tangkapan ikan sebagian kami berikan pada warga yang mengungsi,” ujarnya.
Dikatannya, selain dirinya banyak juga pengungsi yang ikut- ikutan memancing setelah melihat hasil pancingan yang banyak. Tidak hanya di bantaran kali, sawah-sawah pun menjadi tempat warga menjaring ikan.
”Lumayan buat makan warga di pengungsian, saat ini kami mengungsi. Harapannya tentu persoalan banjir ini dapat segera tuntas,” pungkasnya.(mg1/ziz)
