21 Champions Family Buka Kans Juara

Memasuki babak kedua, para mantan punggawa Maung Ngora pun mengganti hampir seluruh pemainnya. Hanya Rendi Saputra dan Agung Pribadi yang masih ada di lapangan. Satu pemain Persib lainnya, Muhammad ‘Deden’ Natshir pun gilirang masuk lapangan menggantikan Rizki Bagja di bawah mistar.

Hanya saja pergantiang pemain yang masif itu membuat daya sengat 21 Champions Family berkurang drastis. Terbukti dengan hanya tambahan satu gol dibabak kedua lewat serangan balik Rendi Saputra yang disambut Ganjar Budiman. Skor 5-0 pun bertahan hingga pertandingan usai.

Dijumpai usai pertandingan, sang Arsitek 21 Champions Family Mustika Hadi mengatakan jika timnya hanya bermain menghibur saja tidak perlu bermain terlalu agresif.

”Instruksi saya tadi yang penting hati-hati melihat kondisi lapangan. Mereka itu aset klub di liga. Kalau ada perubahan di kompetisi, bergulir lagi tapi mereka cedera kan bahaya. Tapi saya tetap minta mereka untuk hibur penonton, gitu aja,” ujar Mustika dalam wawancara di Stadion Persib, kemarin (26/6)

Menurut Mustika kekompakan pemainnya sudah mulai diasah sejak masih di level junior. Namun, dia mengakui bahwa kerjasama timnya sedikit terganggu karena setiap pemain sudah terbiasa dengan pakem timnya masing-masing di kompetisi ISL.

”Jadi prosesnya sebenarnya kita udah utuh tapi mereka sekarang kan gabung sama macam-macam pelatih. Saya lihat kemampuan skill mereka sebagai pendukung bermain organisasi,” terangnya.

Mengenai tim lawan yang akan mereka hadapi selanjutnya, Mustika mengatakan dia kembali tidak akan menaruh beban di pundak anak asuhnya.

”Kekuatan dari tim fitness itu kita hanya tahu mereka main draw. Kita lihat nanti saja. Tapi saya minta mereka tetap tunjukan kemampuan dan hibur penonton,” tukasnya. (mgt-di/mio)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan