NGAMPRAH– Bupati Bandung Barat, Kapolres Cimahi, serta Dandim 0609/Kabupaten Bandung, serta Dansektor 22 Citarum Harum menggelar aksi bersih-bersih dengan gerakan pungut sampah di wilayah Lembang, kemarin (9/2).
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh puluhan jurnalis televisi lokal dan nasional Cimahi – Kabupaten Bandung Barat (KBB) dalam wadah Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Sangkuriang dalam rangka peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2020.
Gerakan peduli sampah tersebut berawal dari keprihatinan melihat banyaknya sampah yang menumpuk dan berserakan sehingga menggangu pemandangan.
Padahal Lembang merupakan salah satu destinasi wisata yang sering dikunjungi wisatawan lokal dan mancanegara, terutama pada akhir pekan.
Pemungutan sampah diawali dari Pasar Panorama kemudian menyusuri jalan arteri menuju Alun-alun Lembang yang menjadi titik akhirnya. Sedikitnya terkumpul sebanyak satu ton sampah yang langsung diangkut ke tempat pembuangan akhir (TPA) Sarimukti.
“Hari ini, kami bersama bupati, kapolres serta Dansektor Citarum Harum mengajak seluruh masyarakat untuk peduli terhadap sampah, karena ini adalah persoalan yang harus kita tangani bersama-sama, bukan hanya pemerintah semata,” ujar Ketua IJTI Sangkuriang, Edwan Hadnansyah di sela-sela acara.
Pihaknya berharap masyarakat mulai sadar dan mau mengurangi produksi sampah sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan agar ke depannya tidak memicu bencana.
“Kita tidak menginginkan sampah menimbulkan bencana besar seperti yang terjadi di TPA Leuwigajah pada tahun 2005 silam. Ini tindakan nyata dari kami,” ujarnya.
Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna mengapresiasi wartawan harian yang peduli pada lingkungan di tengah kesibukan mencari berita.
“Hari ini IJTI bersama insan pers mengadakan acara gerakan pungut sampah. Tadi selama 30 menit, sampah Pasar Panorama langsung bersih. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu kelancaran acara ini,” kata Aa Umbara.
Menurut dia, aksi positif ini harus bisa menyadarkan masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan. Apalagi Lembang sebagai daerah wisata yang harus memberikan rasa nyaman kepada seluruh masyarakat.
“Hari ini (kemarin) kita bersih-bersih sampah. Jadi besok, lusa, dan seterusnya jangan lagi ada yang membuang sampah sembarangan,” tandasnya. (mg6/drx)