Minim Regenerasi, Reog Sunda di Bandung Barat Terancam Punah

Minim Regenerasi, Reog Sunda di Bandung Barat Terancam Punah
Seorang dalang memandu jalannya pertunjukan karnaval, menghidupkan rangkaian cerita melalui gaya tutur khas Sunda di Bandung Barat. Dok Jabar Ekspres/Suwitno
0 Komentar

Siti, salah satu penabuh dogdog, mengatakan masyarakat kini lebih memilih hiburan instan seperti organ tunggal.

“Main reog itu harus bisa banyak hal, mulai dari tabuh, nyanyi, ngibing, pencak silat, kadang harus jenaka juga. Tapi sekarang orang lebih suka hiburan yang praktis,” katanya.

“Saya berharap pasanggiri mampu membangkitkan kembali ketertarikan generasi muda untuk mempelajari reog Sunda,” pungkasnya. (Wit)

0 Komentar