Semarak Hari Guru Nasional di SMKN 3 Cimahi Dorong Guru Menjadi Inspiratif dan Kreatif

Semarak Hari Guru Nasional di SMKN 3 Cimahi Dorong Guru Menjadi Inspiratif dan Kreatif
Para guru SMKN 3 Cimahi tampil memukau dengan pakaian adat Indonesia dalam memeriahkan peringatan Hari Guru Nasional. (Mong/Jabar Ekspres)
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Peringatan Hari Guru Nasional 2025 di SMKN 3 Kota Cimahi berlangsung meriah, dipenuhi ragam kegiatan mulai dari fashion show, lomba menyanyi, hingga penampilan dengan pakaian adat Indonesia.

Namun, kemeriahan itu bukan sekadar hiburan, setiap kegiatan mencerminkan peran guru dalam membentuk karakter dan kompetensi siswa, sebagai fondasi bagi terciptanya generasi emas Indonesia.

Dengan tema Guru Hebat, Indonesia Kuat, SMKN 3 Cimahi terus menanamkan nilai-nilai positif dalam proses belajar mengajar, agar setiap siswa tidak hanya cerdas akademik tetapi juga terinspirasi oleh keteladanan guru.

Baca Juga:Peringati Hari Guru, Walkot Bandung Ingatkan Tiga Hal IniHari Guru 2025, Akademisi Psikologi: Dedikasi Guru Adalah Pondasi Kemajuan Bangsa

Kepala Sekolah SMKN 3 Cimahi, Rudi Haryadi, menekankan pentingnya momentum ini untuk menyoroti kontribusi guru secara nyata.

“Di 2025, kebijakan pusat yang berkaitan dengan sentralisasi guru, mudah-mudahan itu juga berdampak untuk guru-guru yang ada di sekolah, ujarnya saat ditemui Jabar Ekspres di sekolah, Selasa (25/11/25).

Rudi menambahkan, agar guru bisa menginspirasi siswa, sekolah memberikan ruang dan batasan yang jelas, termasuk kode etik dan norma yang harus dijalankan guru dalam berbagai aktivitas.

“Guru juga harus adaptif, menyesuaikan diri dengan kebutuhan siswa,” jelasnya.

Di era digital, metode pembelajaran pun harus pragmatis dan kontekstual, menekankan keterampilan psikomotor siswa serta penerapan materi di dunia nyata.

“Kegiatan belajar di SMK harus dikaitkan dengan dunia industri dan teknologi agar guru menjadi suri tauladan dan siswa termotivasi,” ujar Rudi.

Selain itu, evaluasi dan monitoring dilakukan secara rutin untuk memastikan guru tetap fokus pada tugas utama mereka.

“Jangan sampai guru melakukan hal yang tidak sesuai dengan kapasitas atau jalurnya,” tegas Rudi.

Baca Juga:Hari Guru Nasional, Wali Kota Cimahi Tegaskan Pentingnya Perlindungan dan Penghargaan bagi GuruKomitmen Bupati Bogor di Hari Guru Nasional: Guru Sejahtera, Sekolah Lebih Layak

Sementara bagi Wakil Kepala Hubungan Industri dan Masyarakat SMKN 3 Cimahi, Latifah Pujiastuti, berbagi pengalaman yang paling membanggakan selama mengajar.

Menurutnya, kebahagiaan terbesar adalah melihat alumni berhasil menapaki cita-citanya, tetap mengingat guru, dan menjaga silaturahmi, meski tersebar di luar daerah bahkan luar negeri.

Menurutnya, momen paling membanggakan adalah ketika melihat para alumni berhasil menapaki cita-citanya namun tetap mengingat jasa guru.

“Mereka datang bersilaturahmi ke sekolah atau menyapa di media sosial meski sudah bekerja di luar daerah bahkan luar negeri. Itu tanda mereka memiliki attitude yang baik dan menghargai guru,” ujarnya.

0 Komentar