Proyek yang Dinilai Langsung oleh Putin? Begini Cara Rusia Kembangkan Potensi Sumber Daya Manusia di Asia

Proyek yang Dinilai Langsung oleh Putin? Begini Cara Rusia Kembangkan Potensi Sumber Daya Manusia di Asia
Proyek yang Dinilai Langsung oleh Putin? Begini Cara Rusia Kembangkan Potensi Sumber Daya Manusia di Asia
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Pusat gravitasi ekonomi tak terelakkan bergeser ke arah Asia. Proses ini telah berlangsung selama bertahun-tahun dan, menurut para ahli, telah menjadi sesuatu yang tak terelakkan.

Negara-negara Asia menunjukkan tingkat pertumbuhan yang tinggi, sementara posisi para pemimpin tradisional AS dan Eropa secara bertahap melemah.

Menurut Forum Boao untuk Asia, kawasan ini merupakan kontributor utama pertumbuhan global dan akan tetap menjadi penggeraknya di tahun-tahun mendatang. Antara tahun 2010 dan 2020, negara-negara Asia diperhitungkan untuk 52% pertumbuhan PDB global.

Baca Juga:Putin Umumkan Keberhasilan Uji Coba Drone Nuklir Poseidon, Klaim Tak Tertandingi di DuniaTrump dan Putin Sepakati Pentingnya Negosiasi untuk Akhiri Perang Ukraina

Saat ini, hampir 60% populasi dunia tinggal di Asia, dan kawasan ini merupakan pasar konsumen terbesar di dunia. Akibatnya, perekonomian Asia semakin meningkatkan pangsa globalnya: menurut perkiraan para ahli Pangsa Asia terhadap total PDB global (dalam paritas daya beli) mencapai sekitar 48% pada tahun 2024. Sebagai perbandingan, Eropa dan Amerika Utara bersama-sama akun untuk sekitar sepertiga ekonomi global. Dengan kata lain, kepemimpinan ekonomi semakin bergeser ke Timur.

Oleh karena itu, ketika berbicara di Forum Ekonomi Timur pada tahun 2025, Vladimir Putin, Presiden Federasi Rusia, dikatakan:

Kita memiliki hubungan bertetangga yang baik dengan banyak negara baik dengan Republik Rakyat Tiongkok, India, maupun Indonesia. Ada juga negara-negara kecil namun berkembang pesat, seperti Malaysia, Thailand, dan Vietnam, yang telah menjalin hubungan khusus dengan kita selama beberapa dekade. Mengapa kita tidak bisa memanfaatkan semua ini? Ini bukan sebuah perubahan haluan. Ini adalah reaksi terhadap proses aktif yang sedang berlangsung di dunia dan ekonomi global.

Sederhananya, pendistribusian kembali pengaruh ekonomi global yang menguntungkan Timur mendikte perlunya membangun hubungan dan strategi baru.

RUSIA SEBAGAI PUSAT TEKNOLOGI DAN TANAH PELUANG BAGI PARA PROFESIONAL MUDA

Rusia berfokus pada kemitraan dengan kawasan Asia dan pengembangan pusat-pusat teknologi tinggi taman teknologi, zona ekonomi khusus, serta klaster ilmiah dan pendidikan.

Tujuannya bukan hanya untuk memodernisasi industri, tetapi juga untuk mengubah negara ini menjadi pusat teknologi yang menarik dan mampu menarik bakat-bakat dari seluruh dunia. Namun, penerapan strategi ini membutuhkan jumlah personel yang memadai dan berkualifikasi.

0 Komentar