Pemkot hanya menggunakan jalur yang dinilai aman, tanpa risiko longsor dan tanpa penolakan. Fokus utama saat ini adalah menghabiskan tumpukan lama, sementara sampah baru di TPS dijaga agar tidak menumpuk lebih dari tiga hari.
Untuk jangka panjang, Pemkot menyiapkan kebijakan pemilahan sampah berbasis warga melalui program satu RW satu petugas pemilah. Targetnya, jumlah kawasan bebas sampah meningkat dari 400 menjadi minimal 800 kawasan.
“Tumpukan lama harus kita habiskan dulu. Tumpukan baru tetap diatur melalui TPS dan langsung diangkut lagi. Tapi umurnya tidak boleh lebih dari tiga hari,” pungkasnya.