Tonggak 50 penampilan ini bukan sekadar pencapaian statistik bagi Bellingham. Kini di bawah nakhoda baru, Xabi Alonso, Bellingham telah menunjukkan konsistensi dan kedewasaan bermain yang jarang dimiliki pemain seusianya di panggung sebesar Liga Champions.
Sayangnya, momen bersejarah itu sedikit ternoda oleh hasil pertandingan. Real Madrid harus menelan kekalahan tipis 0-1 dari Liverpool di Anfield, pada malam yang seharusnya menjadi perayaan pribadi Bellingham.
Dalam laga tersebut, penampilannya tidak seimpresif biasanya.Tekanan tinggi dari lini tengah The Reds membuatnya kesulitan mengatur tempo permainan seperti biasanya.
Baca Juga:Cristiano Ronaldo Jagokan Arsenal Juara Premier League Musim Ini!Konsistensi dan Kekompakan Jadi Senjata Persib Taklukkan Asia
Meski begitu, publik dan media Eropa tetap memberikan pujian atas rekor bersejarah yang ia ukir. Mereka melihat Bellingham sebagai simbol generasi baru Real Madrid generasi yang siap melanjutkan kejayaan klub di pentas Eropa.
Dengan usia yang masih sangat muda, Bellingham masih memiliki jalan panjang di Liga Champions. Jika mampu menjaga performa dan kebugarannya, ia berpotensi mencatatkan 100 bahkan 150 penampilan di kompetisi ini.