Dishub Bogor Alihkan 6 Trayek Angkot ke Pasar Gembrong Sukasari, Lalu Lintas Diatur Bertahap

Dishub Alihkan Enam Trayek Angkot Bogor ke Pasar Gembrong Sukasari, Arus Lalu Lintas Diatur Bertahap
Kawasan sekitar Pasar Gembrong Sukasari, Bogor Timur, Kota Bogor yang menjadi lokasi tujuan dalam perubahan rute angkutan kota (angkot) di Kota Bogor, Selasa (21/10/2025). Foto: Sekar Andini/Jabar Ekspres
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor mulai memberlakukan pengalihan enam trayek angkutan kota (angkot) menuju kawasan Pasar Sukasari dan Pasar Gembrong, seiring dengan pemindahan aktivitas perdagangan dari Pasar Bogor.

Kepala Dishub Kota Bogor, Sujatmiko Baliarto, mengatakan bahwa pengalihan rute ini dilakukan secara bertahap agar arus lalu lintas di kawasan Pasar Gembrong Sukasari tetap terkendali.

“Kita mulai dari trayek 11AK yang hari ini mulai beroperasi. Nantinya total ada enam trayek yang melintasi kawasan Pasar Gembrong Sukasari dan sekitarnya,” ujarnya saat dihubungi, Selasa (21/10)/

Baca Juga:Alex Pastoor Ungkap Isi Kesepakatan Rahasia dengan PSSI Usai Pemutusan KontrakBojan Hodak Waspadai Kebangkitan Selangor FC, Julio Cesar Siap Perkuat Lini Pertahanan Persib

Adapun trayek 11AK menjadi yang pertama dialihkan dengan rute Baranangsiang – Otista – Suryakencana – Siliwangi – Pasar Gembrong.

Selanjutnya, trayek 04AK melintasi Warung Nangka – Batutulis – Siliwangi – Pasar Gembrong, sementara trayek 03AKDP bergerak dari Ciapus – Pahlawan – Gang Aut – Sukasari.

Selain itu, trayek 04AKDP diarahkan melalui Cihideung – Gang Aut – Suryakencana – Pahlawan – Sukasari, trayek 28AP melalui Paburaran – Gang Aut – Suryakencana – Pahlawan, dan trayek 102 melayani rute Azzimar – Pasar Gembrong.

“Penyesuaian enam trayek ini tidak dilakukan sekaligus, melainkan bertahan dan dievaluasi agar tidak menimbulkan kemacetan di sekitar Pasar yang di Sukasari dan Suryakencana,” kata dia.

Sujatmiko menambahkan, petugas Dishub akan ditempatkan di sejumlah titik rawan kemacetan untuk mengatur arus kendaraan, khususnya di sekitar Pasar Gembrong Sukasari dan Jalan Suryakencana.

Langkah ini, menurutnya, merupakan bagian dari upaya menjaga kelancaran operasional angkot sekaligus memastikan kenyamanan masyarakat di perjalanan.

“Harapannya dengan pengalihan baru rute trayek angkutan kota (angkot) ini dapat membuat Pasar Gembrong Sukasari bisa berkembang sebagai sentra ekonomi baru di Kota Bogor yang lebih tertata dan mudah dijangkau oleh masyarakat,” tutupnya.

0 Komentar