Unit Usaha Belum Berjalan, Kopdes Cikuya Kabupaten Bandung Baru Bentuk Struktural dan Legalitas

Unit Usaha Belum Berjalan, Kopdes Cikuya Kabupaten Bandung Baru Bentuk Struktural dan Legalitas
Kopdes Merah Putih: Di Kantor Desa Cikuya, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung. (Yanuar/Jabar Ekspres)
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Program nasional Koperasi Desa atau Kopdes Merah Putih, terus digaungkan agar perputaran ekonomi berkembang di tingkat desa/kelurahan.

Program Kopdes Merah Putih sampai saat ini cukup menyita perhatian publik. Pasalnya, pemerintah mengklaim langkah tersebut dapat memberikan banyak dampak positif, hingga tercapainya kesejahteraan masyarakat.

Namun alih-alih beroperasi, di Desa Cikuya, Kecamatan Cicalengka malah baru terbentuk struktural organisasi pengurus dan legalitas Kopdes Merah Putih.

Baca Juga:Penuhi Modal Investasi, Menkop Sebut Kopdes Bakal Terima Stimulus FiskalKopdes Merah Putih Cibabat Soroti Keterbatasan Modal dan Tantangan Simpan Pinjam

Ketua Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih Cikuya, Yusep Haryono mengatakan, untuk unit usaha pihaknya masih belum berjalan.

“Kita sudah ke notaris, kemudian ke domisili lalu ke NPWP, lanjut NIK (Nomor Induk Koperasi), terus ke NIB (Nomor Induk Berusaha),” katanya kepada Jabar Ekspres, Kamis (2/10/2025).

Menurutnya, saat ini tercatat 85 orang yang telah bergabung dengan Kopdes Merah Putih Cikuya.

Melalui informasi yang dihimpun Jabar Ekspres, pembentukan Kopdes Merah Putih merujuk pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025, dengan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Adapun pelaksanaan program Koperasi Merah Putih, nantinya akan menerapkan prinsip gotong-royong, kekeluargaan dan partisipasi bersama.

Awalnya, program tersebut diumumkan oleh Presiden Prabowo dalam Rapat Terbatas di Istana Negara pada Senin, 3 Maret 2025 lalu.

Adapun, pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih ini sebagai salah satu upaya meningkatkan ketahanan pangan.

Baca Juga:Menkop Minta Suntikan Dana ke Himbara Rp3 Miliar per Kopdes Merah Putih?Menkop Klaim Kopdes Merah Putih Jadi Kekuatan Ekonomi Nasional, Benarkah?

Yusep menerangkan, salah satu alasan Kopdes Merah Putih Cikuya belum berjalan unit usahanya, karena terkendala di permodalan.

“Untuk divisi 1 bidang usaha, divisi 2 bidang keanggotaan. Sampai saat ini masih merekrut keanggotaan. Sampai saat ini anggota juga masih pada sibuk masing-masing oleh kesibukannya,” terangnya.

Adapun untuk rencana unit usaha yang akan dikembangkan, di wilayah Desa Cikuya menurut Asep cukup potensial menjalankan sektor minyak dan gas.

“Rencana kita jual gas LPG, minimal kita punya 100 tabung dulu, kita juga karena di sini lagi dibangun dapur MBG (Makan Bergizi Gratis), rencana mau dikerjasamakan,” bebernya.

“Tapi kalau untuk MBG kita tidak pakai tabung hijau, tapi pakai tabung gas yang biru,” tambah Yusep.

Adapun 7 Unit Usaha di Kopdes Merah Putih sebagai berikut. 1. Apotek 2. Klinik 3. Simpan Pinjam 4. Kantor Koperasi 5. Pengadaan Sembako 6. Pergudangan atau Cold Storage 7. Logistik

0 Komentar