Malaysia Desak Pembebasan Relawan yang Diduga Diculik Israel

Malaysia Desak Pembebasan Relawan yang Diduga Diculik Israel
Ilustrasi (SUMBER FOTO: Freepik/wirestock)
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Menteri Komunikasi Malaysia, Fahmi Fadzil, menyampaikan bahwa pemerintah sedang menyiapkan langkah cepat untuk membebaskan relawan asal Malaysia yang diduga ditangkap oleh Israel saat menyalurkan bantuan ke Gaza bersama rombongan kapal Global Sumud Flotilla.

“Ada beberapa langkah yang akan diambil. Kami sedang koordinasi dengan Wisma Putra (Kementerian Luar Negeri Malaysia) dan Kantor Perdana Menteri. Dalam beberapa jam akan ada pengumuman tindakan yang akan diambil kerajaan (pemerintah),” ujar Fahmi usai membuka acara Seminar Pengembangan Modul Pelatihan Pemberantasan Berita Palsu di ASEAN, di Kuala Lumpur, Kamis.

Fahmi menegaskan, Malaysia mengecam keras tindakan Israel yang dianggap telah menghadang dan menculik relawan kemanusiaan. Dari total 34 relawan Malaysia yang ikut serta dalam misi tersebut, dilaporkan 23 orang diduga ditahan oleh militer Israel.

Baca Juga:5 Alasan Kenapa Kamu Harus Beli Xiaomi 17 Pro MaxXiaomi 17 Pro Resmi Hadir: Punya Layar Ganda dan Chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5

“Kami menolak dengan keras upaya mengganggu dan menculik relawan di perairan internasional. Ini tidak bisa diterima. Kami akan layangkan protes secepatnya,” tegasnya.

Ia menambahkan, pemerintah juga tengah menelusuri jalur diplomatik yang dapat ditempuh untuk memastikan para relawan dapat segera dibebaskan dan dipulangkan ke tanah air.

Sementara itu, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim secara terpisah turut menyuarakan tuntutan agar Israel segera membebaskan para aktivis dan relawan Global Sumud Flotilla.

“Bebaskan mereka segera! Jangan bertindak kejam dan zalim kepada aktivis serta relawan Malaysia dan internasional,” tegas Anwar.*

SUMBER: ANTARA

0 Komentar