Dari Job Fair hingga Pelatihan, Pemkab Bandung Terus Tekan Pengangguran dengan Berbagai Program

Dari Job Fair hingga Pelatihan, Pemkab Bandung Terus Tekan Pengangguran dengan Berbagai Program
Ilustrasi Pelaksanaan job fair di Mall BTM Kota Bogor diikuti ribuan peserta. Foto: Sekar Andini/Jabar Ekspres
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung terus berupaya menekan angka pengangguran melalui berbagai program strategis, mulai dari pembukaan lowongan kerja, pelatihan, hingga kesempatan magang ke luar negeri.

Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bandung, Dadang Komara, menyebut bahwa Pemkab telah menggandeng 157 perusahaan untuk merekrut tenaga kerja asal Kabupaten Bandung.

“Hingga akhir Agustus 2025, sudah dibutuhkan sekitar 4.705–5.000 tenaga kerja. Sebagian besar sudah terserap sesuai kompetensi dan posisi yang dimiliki para pelamar,” jelasnya, Selasa (30/9/2025).

Baca Juga:Tekan Pengangguran Lewat Jalur Kompetensi, Disnaker Cimahi Genjot Pelatihan Servis Motor Tekan Angka Pengangguran, Disnaker Cimahi Bekali Warga dengan Pelatihan Service HP

Sebagai tindak lanjut, Pemkab Bandung akan menggelar Job Fair pada 1–2 Oktober 2025 di Soreang. Menurut Dadang, kegiatan ini menghadirkan 135 perusahaan yang masih membutuhkan tenaga kerja.

“Kami harap masyarakat bisa memanfaatkan peluang ini untuk segera bekerja,” katanya.

Selain Job Fair, Pemkab Bandung juga menyiapkan berbagai program pelatihan keterampilan.

Hingga kini, 940 dari target 1.600 calon tenaga kerja telah mengikuti pelatihan. Program tersebut dirancang agar peserta siap ditempatkan di perusahaan maupun berwirausaha.

“Tidak hanya menyiapkan tenaga kerja untuk industri, kami juga membuka jalan bagi wirausaha baru dengan memberikan Nomor Induk Berusaha (NIB),” tutur Dadang.

Sejumlah pelatihan lain juga disiapkan, diantaranya melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung yang menyediakan kursus keterampilan seperti makeup artist.

Menurut Dadang, upaya ini dilakukan agar warga memiliki banyak pilihan, baik bekerja di perusahaan maupun membuka usaha mandiri.

Baca Juga:Belum Selaras! Ekonomi Tumbuh Tapi Pengangguran di Jabar TertinggiAngka Pengangguran di Jawa Barat Tinggi, Kegiatan Job Fair hanya Formalitas?

“Target Pak Bupati adalah terus membuka kesempatan kerja bagi masyarakat dengan menjalin kemitraan bersama perusahaan, pelatihan, hingga magang ke luar negeri,” tambahnya.

Langkah ini diharapkan mampu menekan angka pengangguran terbuka serta mendukung strategi nasional untuk menurunkan kemiskinan ekstrem.

Pemerintah juga menekankan agar lowongan yang ada diprioritaskan bagi warga dari keluarga miskin, sehingga taraf hidup mereka bisa meningkat.

0 Komentar