Karena itu, pastikan kamu mengonsumsi makanan bergizi seimbang seperti ikan, telur, sayuran hijau, kacang-kacangan, dan buah-buahan agar rambut mendapat nutrisi dari dalam tubuh.
5. Stres dan Kurang Tidur
Kesehatan mental juga sangat memengaruhi kondisi rambut. Stres berlebihan dapat memicu gangguan hormonal yang memperparah kerontokan. Begitu juga dengan kebiasaan kurang tidur, yang membuat proses regenerasi sel di malam hari tidak berjalan optimal.
Akibatnya, rambut yang rontok lebih banyak daripada yang tumbuh baru. Mengelola stres dengan olahraga ringan, meditasi, atau aktivitas menyenangkan bisa membantu menyeimbangkan kembali kondisi tubuh dan kulit kepala.
Baca Juga:KUR BRI 2025, Solusi Modal UMKM Rp 200 Juta Bunga Rendah Mulai 3%6 Motor Honda Modern dengan Teknologi Terkini dan Performa Andal
6. Penggunaan Alat Styling Panas
Catokan, hair dryer, hingga curling iron memang bisa membuat rambut terlihat indah seketika. Namun, paparan panas yang berlebihan dari alat-alat tersebut dapat merusak kutikula rambut. Kutikula yang rusak membuat rambut kering, rapuh, dan mudah patah.
Jika kebiasaan ini terus dilakukan, kerontokan sulit dihindari meski kamu sudah menggunakan produk perawatan rambut. Solusinya, batasi penggunaan alat styling panas dan gunakan pelindung rambut (heat protection) sebelum menatanya.
7. Tidak Cocok dengan Produk Perawatan Rambut
Setiap orang memiliki kondisi kulit kepala yang berbeda. Ada yang cenderung berminyak, kering, atau bahkan sensitif. Jika kamu menggunakan produk perawatan yang tidak sesuai, hal ini bisa memperburuk kondisi kulit kepala dan memperparah kerontokan.
Misalnya, sampo dengan kandungan deterjen keras dapat membuat kulit kepala kering, sedangkan produk terlalu berminyak bisa menyumbat pori. Karena itu, penting untuk menyesuaikan produk perawatan dengan jenis kulit kepalamu.