JABAR EKSPRES – Para pekerja Jakarta yang berasal dari Bogor diimbau untuk pulang lebih awal agar terhindar dari dampak demonstrasi di Jakarta.
Pantauan di Skybridge Stasiun Bojonggede, tampak para pekerja mulai memadati jembatan tersebut, ada juga yang sedang menunggu jemputan maupun beristirahat sejenak.
Salah satu warga Bogor, Azzahra mengatakan, imbauan untuk pulang lebih awal karena diminta oleh atasannya.
Baca Juga:DPRD Kota Bogor Siap Dialog dengan Mahasiswa, Sayangkan Perusakan Pagar dalam Aksi Demonstrasi Sterilkan Pasar Bogor, Satpol PP Tertibkan 300 PKL dan Siapkan Relokasi ke Pasar Jambu Dua
Ia menilai, imbauan itu disampaikan karena imbas dari kerusuhan demonstrasi pada Kamis (28/8) kemarin dan mengantisipasi dampak lanjutan demonstrasi pada Jumat (29/8).
“Karena chaos semalem dan hari ini ada aksi lagi, jalanan macet dan bahaya kalau pulangnya kemaleman,” kata Azzahra di Bogor, pada Jumat (29/8/2025).
Ia merasa bimbang saat diimbau untuk pulang cepat karena situasi sekarang cukup mencemaskan.
“Jujur kali ini seneng ga seneng ya disuruh pulang cepet karena gua lebih ngerasa deg-degan takut aja kaya feelnya mencekam out of nowhere,” ungkap dia.
Azzahra menjelaskan, kantornya yang berada di Tebet, Jakarta Selatan, tidak terkena dampak dari aksi demonstrasi.
Kendati begitu, ia khawatir tidak mendapatkan transportasi umum untuk kembali ke rumah, karena situasi yang terjadi di Jakarta.
“Sebenarnya kantor gua ga kena dampaknya banget ya selain macetnya yang kena, tapi karena gua pake transportasi umum itu poinnya, kacau banget transportasi umum pas lagi aksi ini begitu pun 2 hari kemarin,” jelas dia.
Baca Juga:Bupati Bogor Raih Penghargaan Kepala Daerah Pendukung Baznas di Ajang NasionalBupati Bogor Tegaskan Komitmen Jalankan Arahan Presiden di Apkasi Otonomi Expo 2025
Begitu pun dengan Amni warga Bogor lainnya, juga diperintahkan langsung oleh perusahaan yang berada di Jakarta Barat untuk pulang ke rumah lebih awal.
Kata dia, memang banyak pekerja yang dipulangkan lebih awal karena kondisi yang ada di Jakarta. Ia melanjutkan, banyak titik merah salah satunya di wilayah Pasar Senen.
“Iya disuruh sama perusahaan, banyak juga sih yang pada pulang tuh karna kondisi sih kan tau sendiri kondisinya lagi gimana, terus banyak titik-titik merah kaya daerah senen dan segala macam jadi langsung disuruh pulang,” jelas dia.
Dirinya menutur, meski pulang lebih awal tetap perlu membawa kerjaan ke rumah untuk segera diselesaikan.
