JABAR EKSPRES – Motor bebek adalah salah satu jenis sepeda motor paling legendaris di Indonesia. Meski saat ini pasar otomotif tanah air didominasi oleh motor matic yang dinilai praktis dan stylish, Namun motor bebek masih tetap bertahan bahkan terus digunakan oleh berbagai kalangan, dari pelajar hingga pelaku usaha.
Fakta bahwa motor legendaris ini masih eksis di tengah dominasi motor matic membuktikan bahwa kendaraan ini punya keunggulan tersendiri yang tidak bisa digantikan begitu saja.
Apa saja alasan yang membuat motor bebek tetap dicintai dan digunakan hingga 2025 ini? Mari kita bahas satu per satu.
Baca Juga:Perbedaan KUR BRI, BNI, dan Mandiri 2025: Mana yang Lebih Untung? Simak Disini!Pinjaman KUR BNI Maksimal Berapa? Ini Skema Terbarunya di 2025 !
1. Terkenal Irit Bahan Bakar
Motor yang satu ini dikenal sangat hemat bahan bakar. Dalam kondisi standar, konsumsi BBM bisa mencapai 55–70 km per liter, tergantung model dan cara berkendara. Hal ini membuatnya jadi pilihan utama untuk mobilitas harian, terutama bagi masyarakat di daerah atau yang memiliki aktivitas tinggi di jalan.
Di tengah harga BBM yang fluktuatif, banyak orang tetap memilih motor ini karena efisiensinya. Bahkan dibanding beberapa motor matic terbaru, motor bebek tetap lebih unggul soal konsumsi BBM.
2. Biaya Perawatan Lebih Murah
Satu lagi keunggulannya adalah biaya perawatannya yang lebih terjangkau. Sistem mesinnya sederhana, banyak montir sudah familiar, dan suku cadangnya melimpah serta murah.
Motor matic memang praktis, tapi jika sudah rusak atau perlu servis besar, biayanya bisa jauh lebih mahal. Motor bebek biasanya cukup ganti oli rutin, bersihkan karburator (atau injektor), dan periksa rantai.
Bagi pengendara yang mengutamakan kepraktisan dalam perawatan, motor yang satu ini tetap jadi solusi terbaik.
3. Tangguh di Segala Medan
Dari jalanan kota hingga medan berbatu di desa, terbukti tangguh. Rangka motor legendaris yang satu ini kaku dan desain bodinya yang ramping membuatnya mampu melintasi jalan sempit, berlubang, hingga tanjakan curam.
Motor matic dengan bodi besar dan ban kecil sering kesulitan melewati medan seperti itu. Inilah mengapa motor bebek masih menjadi andalan bagi masyarakat pedesaan atau yang bekerja di lapangan.