JABAR EKSPRES – Gagal bayar (galbay) di pinjaman online sebenarnya sangat bergantung pada bagaimana sikap Anda menghadapinya. Jika Anda panik dan heboh, maka keluarga Anda pun kemungkinan besar akan ikut panik. Jika Anda merasa takut, ketakutan itu akan ikut dirasakan oleh orang di sekitar Anda. Namun, jika Anda tetap tenang, santai, dan bersikap biasa saja, maka lingkungan Anda pun akan merespons dengan sikap yang serupa, tenang dan rileks.
Perlu diketahui bahwa emosi seperti kepanikan, kecemasan, dan ketakutan itu bersifat menular. Bayangkan ketika Anda melihat seseorang dari jarak 10 meter berteriak dan berlari sambil berkata, “Woi! Cepat lari! Cepat lari!” Tanpa tahu alasan yang jelas, bisa jadi Anda pun ikut panik dan lari. Itulah bukti bahwa ketakutan bisa menular. Sebaliknya, jika dari jarak yang sama Anda melihat seseorang yang tetap tenang, maka Anda pun cenderung tetap bersikap biasa saja.
Saat menghadapi galbay, Anda diperbolehkan berpura-pura santai di hadapan keluarga Anda. Ini bukan untuk menutupi masalah, tetapi sebagai bentuk latihan mental agar Anda menjadi pribadi yang lebih kuat. Setiap proses dan pengalaman dalam hidup pasti ada hari pertamanya, termasuk hari pertama saat Anda galbay. Pertanyaannya, apakah Anda siap melewati hari pertama tersebut?
Baca Juga:Waspada Penipuan Uang Kuno Modus Berkedok Pembeli di Media SosialWaspada! Fakta Mengejutkan di Balik Aplikasi SFM Penghasil Uang
Jika Anda berani menjalaninya, di ujung proses akan ada hasil yang memuaskan. Akan ada rasa syukur karena Anda berhasil melewati masa sulit tanpa harus mengambil keputusan gegabah, seperti menjual aset atau menggadaikan BPKB. Tahan dulu keinginan untuk menjual harta atau menggadaikan barang berharga hanya demi melunasi pinjol. Coba jalani masa galbay selama tiga bulan terlebih dahulu.
Bagi Anda yang sudah berada di ambang menjual harta atau menggadaikan BPKB, cobalah dulu bertahan dan galbay selama tiga bulan. Bergabunglah dengan komunitas, dengarkan pengalaman orang lain, dan bangun mental Anda. Di masa depan, bisa jadi Anda akan tertawa mengenang betapa paniknya Anda dahulu saat menghadapi galbay. Anda akan berkata dalam hati, “Waktu itu saya takut setengah mati gara-gara pinjol, ternyata lucu juga ya kalau diingat sekarang.”