Siaga Jelang Lebaran, Pemkot Bandung Soroti Kemacetan hingga Ketahanan Pangan

Ilustrasi: kepadatan lalu lintas di Dr Djundjunan, Kota Bandung beberapa waktu lalu. Foto: Dimas Rachmatsyah / Jabar Ekspres
Ilustrasi: kepadatan lalu lintas di Dr Djundjunan, Kota Bandung beberapa waktu lalu. Foto: Dimas Rachmatsyah / Jabar Ekspres
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bersiap menyambut gelombang mudik dan wisatawan. Sepekan jelang Idulfitri, Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan memastikan seluruh perangkat kota, dari aparat keamanan hingga dinas terkait, berada dalam posisi siaga penuh.

Alhamdulillah, seluruh unsur sudah bersiap. Mulai dari kepolisian, TNI, hingga dinas teknis. Sinergi ini penting untuk memastikan warga bisa beribadah dengan khusyuk dan menikmati libur dengan nyaman,” kata Farhan di Bandung, Selas (25/3).

Namun, siaga pengamanan bukan satu-satunya perhatian. Kota Bandung, sebagai destinasi wisata sekaligus jalur utama arus mudik, berhadapan dengan dua tantangan besar: kemacetan dan lonjakan harga pangan.

Baca Juga:Thaksin Shinawatra Jadi Dewan Penasihat Danantara, Warganet: Eks Napikor?Tak Mau Fasilitas Berlebihan, Ngatiyana Pilih Alihkan Anggaran untuk Pembangunan

Selain kemacetan, lonjakan harga bahan pokok juga menjadi perhatian Pemkot Bandung. Dari pantauan pihaknya, harga sebagian besar kebutuhan masih dalam batas aman, kecuali satu komoditas: cabai rawit.

“Kenaikan paling tajam hanya di cabai rawit, tapi stok pangan lainnya aman,” kata Farhan. Meski begitu, pemerintah tetap mengawasi distribusi dan pasokan agar lonjakan harga tak semakin liar menjelang Idulfitri.

Di tengah arus mudik dan kepadatan kota, Farhan pun berpesan kepada warga Bandung dan para pendatang.

0 Komentar