Jelang Lebaran 2025, Harga Bahan Pokok di Pasar Kota Bandung Relatif Alami Penurunan

JABAR EKSPRES – Lima hari menuju Lebaran 2025, beberapa komoditas bahan pokok masyarakat (Bapokmas) relatif alami penurunan di Pasar Kota Bandung.

Hal ini diketahui selepas Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung melakukan monitoring ke Pasar Kosambi, kota kembang.

“Alhamdulillah setelah bersama-sama kita lihat dan memang kita juga memonitor sebelumnya, untuk harga bapokmas relatif turun, contohnya cabai rawit domba, dan telur,” kata Plt Disdagin Kota Bandung, Ronny Ahmad Nurudin, Selasa (25/3).

Untuk cabai domba sendiri, dari yang sebelumnya Rp 110 ribu per kilo, kini berada di harga Rp 95 ribu per kilo. Sementara komoditas telur, dari yang sebelumnya Rp 30 ribu per kilo, kini menjadi Rp 28 ribu perkilo.

Disinggung soal harga daging yang kerap alami kenaikan jelang hari raya Idulfitri, Ronny memastikan, harga komoditas tersebut dalam kondisi normal.

BACA JUGA: Di Balik Riuhnya Pasar Tumpah Gandawijaya Cimahi, Tradisi Berbelanja Lebaran yang Tak Pernah Pudar

“Dan untuk daging masih stabil ya, mau itu daging sapi, daging ayam harganya normal,” ungkapnya.

Salah satu pedagang di pasar Kosambi, Kota Bandung, Evi (41), membenarkan bahwa jenis cabai rawit domba mengalami penurunan harga.

Namun, pada komoditas lain macam bawang putih maupun merah justru mengalami kenaikan.

“Memang turun tapi masih belum normal harganya. Sekarang bawang putih udah mulai naik lagi. Rp 42 ribu perkilo,” ujarnya.

“Malahmah bawang merah batu dari biasanya Rp 24 ribu perkilo, sekarang mah udah Rp 40 ribu perkilo,” tambahnya.

Di tempat yang sama, pedagang telur, Afriyandi (43) juga membenarkan bahwa komoditas telur tengah alami penurunan.

Namun dirinya meminta agar Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bisa terus melakukan pengawasan hingga H-2 Lebaran.

BACA JUGA: Krisis Sampah di Pasar Antri Kian Parah, Minimnya Pengawasan Jadi Sorotan

Menurutnya, hal tersebut kerap jadi waktu melambungnya harga telur maupun daging di Pasar Kosambi, Kota Bandung.

“Jadi Rp 28 ribu sekarang. Cuman biasanya pas dua hari lagi mau lebaran mulai naraik, suka gawajar juga, karena permintaan masyarakat kan banyak, entah buat semur atau opor,” katanya.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan