Indonesia Jadi Anggota BRICS, Erick Thohir Yakin Bisa Untungkan Perdagangan

Menteri BUMN Erick Thohir.
Menteri BUMN Erick Thohir.
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Indonesia telah resmi bergabung menjadi anggota BRICS (Brasil, Rusia, India, China, dan South Africa) dengan target perdagangan lebih menguntungkan.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan bergabungnya Indonesia sebagai anggota BRICS dapat menguntungkan perdagangan Indonesia dengan negara-negara di bagian selatan.

Ia juga menyebutkan BRICS merupakan negara-negara sahabat dari Indonesia. Perdagangan para anggota BRICS bisa terus terus ditingkatkan setelah Indonesia resmi terlibat dalam organisasi tersebut.

Baca Juga:Demi Wujudkan Swasebada Pangan di 2027, Kementan dan Kementrans Bangun Kerja SamaBPJPH Optimis Industri Halal Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi

“Sebagai negara yang memang tentu kita independent, kita tidak punya bagian dari geopolitik ke manapun, kita dengan BRICS, kita juga tetap juga WTO, kita juga berdagang. Ya inilah Indonesia,” ujarnya.

Brasil sebagai pemegang presidensi BRICS tahun ini mengumumkan bahwa Indonesia telah resmi menjadi anggota organisasi internasional tersebut.

Dengan bergabungnya jadi anggota BRICS ini, Indonesia terus berkomitmen untuk terus berperan dalam ikut mengatasi tantangan global seperti perubahan iklim, ketahanan pangan, dan kesehatan masyarakat, serta mewujudkan tatanan global yang lebih inklusif dan berkeadilan.

0 Komentar