JABAR EKSPRES – Seorang pria tanpa identitas, ditemukan mengapung di pinggir Sungai Cimade dengan kondisi tubuh sudah tak bernyawa, wilayah Desa Nanjungmekar, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung pada Senin, 30 Desember 2024.
Ketika ditemukan oleh warga setempat sekira pukul 13.30 WIB, jenazah korban kondisinya sudah membengkak, kulitnya berwarna biru keunguan serta mengeluarkan aroma tak sedap.
Kapolsek Rancaekek, Kompol Deny Sunjaya membenarkan, adanya penemuan seorang pria yang sudah tak bernyawa di wilayah hukumnya.
“Iya benar, korban juga (jenazahnya) sudah dievakuasi,” katanya kepada Jabar Ekspres saat dikonfirmasi, Senin (30/12).
Deny menyampaikan, setelag mendapatkan laporan, anggota Polsek Rancaekek diterjunkan ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk pemeriksaan serta pengecekan saksi-saksi.
Dalam proses olah TKP, Polsek Rancaekek dibantu Tim Inafis Polresta Bandung, termasuk dalam upaya evakuasi jenazah korban.
‘Korban sudah dievakuasi, selanjutnya (jenazah) dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan,” tukas Kapolsek.
Sementara itu, seorang warga RT01 RW04, Kampung Kekencehan, Desa Cangkuang, Kecamatan Rancaekek, Ading (46) mengaku, sempat melihat korban ketika masih hidup.
“Saya lihat dia (korban) pas hari Sabtu (28 Desember 2024) sekitar pukul 11.00 (WIB). Cuman waktu saya lihat posisinya tidak sedang memancing,” bebernya.
Melalui informasi yang dihimpun Jabar Ekspres, TKP penemuan pria tak bernyawa di Sungai Cimande itu, memang kerap dijadikan warga sebagai tempat memancing ikan.
Ading menerangkan, korban yang terlihat kala itu memang sedang berada di pinggir Sungai Cimande, dengan kondisi badan terendam sekira sampai pinggul.
“Memang terlihatnya bukan tenggelam waktu itu, tapi sengaja masuk ke air sampai berendam setengah badan, dia (korban) terlihat sedang mengentak-hentakkan air,” terangnya.
Menurut Ading, apabila korban saat itu terlihat kesulitan atau memberikan isyarat meminta pertolongan, maka sudah dipastikan banyak yang siap membantunya.
“Soalnya waktu Sabtu kemarin memang lumayan banyak yang mancing juga di sini, ramai, jadi pasti dibantu kalau dia (korban) kelihatan minta tolong atau kelihatan tenggelam,” bebernya.
Diketahui, ketika jenazah sudah ditarik ke atas, korban diketahui tidak membawa identitas, sebab tidak ada tas, dompet maupun kartu tanda penduduk (KTP) dalam saku celana pria tak bernyawa tersebut.