4. Menjual produk digital
Produk digital hanya mengeluarkan modal di awal pembuatannya saja. Setelah itu produk digital dapat dijual melalui cara apa pun, termasuk WhatsApp. Contoh produk digital yang bisa dijual yakni berkas berisi soal-soal latihan ujian SKD CPNS, contoh soal SBMPTN, tutorial, dan lain-lain.
Kita tinggal mengirimkan filenya setelah menerima bukti pembayarannya.
5. Membuat saluran WhatsApp
Fitur saluran WhatsApp berada paling bawah pada tab pembaruan WhatsApp Story. Saluran ini mirip fan page di Facebook. Jika saluran WA sudah banyak pengikutnya, pemilik bisa melakukan berbagai upaya promosi produk dan jasa.
Pengguna WA bisa memanfaatkan saluran WA hingga menjadikannya sebagai WhatsApp channel monetization. Untuk membuatnya ramai, pengguna tinggal membagikan link saluran WA yang bisa menghasilkan uang itu kepada orang lain.
6. Promosi affiliate
WhatsApp channel monetization bisa dimanfaatkan untuk menawarkan affiliate guna mendapatkan komisi penjualan. Jualan affiliate online hanya perlu mengajak seseorang untuk klik link tertentu dan bertransaksi setelahnya.
Sebagai contoh, seseorang memberitahu pengguna WhatsApp lain untuk berbelanja produk lewat Lazada, Tokopedia, Shopee, atau Blibli, dengan mengklik tautan affiliate miliknya.
7. Menerima jasa endorsement posting di WhatsApp Story
Akun WhatsApp yang memiliki banyak viewer saat mengunggah story berpeluang untuk menerima jasa endorse, apalagi jika sudah memiliki saluran (channel) sendiri.
Nilai jasa endorse bisa ditentukan sendiri, misalnya Rp100 ribu untuk sekali unggahan atau Rp300 ribu untuk unggahan berulang di story sampai lima hari berturut-turut.
Itulah 7 Cara menghasilkan uang palingh sedikit Rp100.000 dari memanfaatkan semua fitur di WhatsApp. Selamat mencoba.