Belum Tuntas, Samsul Hidayat Dorong Pemprov Jabar dan Pemerintah Pusat Percepat Huntap Korban Longsor Sukajaya Bogor

Anggota Komisi IV DPRD Jabar Samsul Hidayat saat ditemui, Kamis (19/12).
Anggota Komisi IV DPRD Jabar Samsul Hidayat saat ditemui, Kamis (19/12).
0 Komentar

JABAR EKSPRES – Relokasi Hunian Tetap (huntap) korban longsor Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor belum sepenuhnya tuntas. Anggota Komisi IV DPRD Jabar Samsul Hidayat mendorong Pemprov Jabar dan Pemerintah Pusat ikut turun tangan.

Samsul menuturkan, musibah yang terjadi di 2020 itu ternyata masih menyisakan kenangan. Termasuk proses relokasi huntap yang belum sepenuhnya tuntas. Agar lebih cepat, maka Pemprov maupun Pemerintah Pusat perlu turun tangan.

Sedikitnya ada sekitar 750 Kepala Keluarga (KK) yang belum memiliki rumah tetap. Itu dari total sekitar 3 ribu KK yang menjadi korban atas bencana itu. Saat ini mereka masih berusaha bertahan.

Baca Juga:Ibu Muda Jadi Korban Aksi Begal Pantat di Cimahi, Rekaman CCTV Ungkap Ciri PelakuPolresta Bogor Ringkus 3 Tersangka TPPO, Korban Sempat Diiming-imingi Kerja di Restoran

Ada yang tinggalnya berpindah-pindah. “Kalau pemkab kan sudah ada, walau belum sepenuhnya tuntas. Jadi butuh dari Provinsi dan Pusat yang segera turun,” cetusnya, Kamis (19/12).

Politikus Golkar itu melanjutkan, musibah itu tergolong besar. Salah satunya juga dilihat dari jumlah korban dan kerusakan yang ditimbulkan.

Selepas kejadian itu, Presiden Joko Widodo juga sempat meninjau langsung lokasi bencana. Pihaknya juga menginstruksikan untuk relokasi. “Presiden juga sampai meninjau lokasi. Ini berarti sudah skala nasional juga. Mestinya pemerintah pusat ikut mempercepat pembangunan huntap,” imbuhnya.

Samsul melanjutkan, bencana itu juga soal nurani. Masyarakat yang menjadi korban tentu butuh perhatian. Karena itu semua pihak perlu terlibat dalam menuntaskan masalah tersebut.

Harapannya dengan kapasitas anggaran yang ada, Pemprov maupun Pemerintah Pusat bisa bergerak cepat. Tujuannya adalah menuntaskan huntap bagi korban longsor di Sukajaya Bogor itu.(son)

0 Komentar